15 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Kandidat dari DPP Taiwan Berjanji Pertahankan Status Quo Jika Terpilih

Taipei, MISTAR.ID

Kandidat presiden dari partai pemerintah Taiwan, Lai Ching-te, bahwa ia akan mempertahankan status quo dan mengejar perdamaian melalui kekuatan jika terpilih. Meski begitu, ia mengaku pemerintahannya akan tetap terbuka untuk dialog dengan Beijing dengan prasyarat kesetaraan dan martabat.

Beijing mengklaim Taiwan sebagai wilayah China dan menggambarkan pemilihan presiden dan parlemen di pulau itu pada hari Sabtu sebagai pilihan antara perdamaian dan perang di sepanjang Selat Taiwan.

Pemerintah Xi Jin Ping telah mengecam Wakil Presiden Lai dari Partai Progresif Demokratik (DPP) sebagai seorang separatis dan memperingatkan bahwa setiap upaya untuk mendorong kemerdekaan formal Taiwan berarti konflik. Pemerintah Taiwan menolak klaim kedaulatan China.

Baca Juga: MA India Batalkan Pembebasan 11 Pemerkosa Wanita Muslim Hamil

Namun demikian, Lai berjanji untuk mencoba berkomunikasi dengan China, mencatat bahwa dialog dapat mengurangi risiko di sepanjang selat, dan bahwa perkembangan damai dalam kepentingan terbaik kedua belah pihak dan dunia.

“Perdamaian sangat berharga dan perang tidak memiliki pemenang,” kata Lai kepada wartawan dalam konferensi pers yang dihadiri oleh pasangannya sebagai calon wakil presiden, Hsiao Bi-khim, Selasa (9/1/24).

“Menerima proposisi satu prinsip dari China bukan perdamaian yang sejati. Perdamaian tanpa kedaulatan sama sekali seperti Hong Kong. Itu adalah perdamaian palsu,” tegasnya, seperti dikutip dari Reuters.

Related Articles

Latest Articles