19.9 C
New York
Monday, August 12, 2024

Israel Perintahkan Evakuasi Gaza, Puluhan Ribu Penduduk Palestina Terpaksa Mengungsi

Israel, MISTAR.ID

Israel memperluas perintah evakuasi di Khan Younis di Jalur Gaza selatan dan memaksa puluhan ribu penduduk Palestina dan keluarga pengungsi untuk meninggalkan tempat itu dalam kegelapan saat ledakan dari penembakan tank bergema di sekitar mereka, Minggu (11/8/24).

Militer Israel mengatakan pihaknya menyerang militan dari kelompok Hamas yang menguasai Gaza. Sebab, sebelum perang, wilayah tersebut digunakan untuk melancarkan serangan dan menembakkan roket ke Israel.

Menurut dinas pertahanan sipil, bahwa pada hari Sabtu, serangan udara Israel terhadap sebuah sekolah tempat warga Palestina terlantar berlindung di Kota Gaza menewaskan sedikitnya 90 orang. Hal ini kemudian memicu protes internasional.

Militer Israel mengatakan telah menyerang pos komando militan Hamas dan Jihad Islam, sebuah tuduhan yang dibantah oleh kedua kelompok sebagai dalih, dan menewaskan 19 militan.

Baca juga: Tank Israel Kembali ke Gaza, Ribuan Orang Dipaksa Mengungsi

Di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, instruksi evakuasi mencakup distrik di bagian tengah, timur dan barat, menjadikannya salah satu perintah terbesar dalam konflik yang telah berlangsung 10 bulan, dua hari setelah tank kembali ke bagian timur kota.

Pengumuman tersebut diunggah di X dan dalam bentuk pesan teks dan audio ke telepon warga: “Demi keselamatan Anda sendiri, Anda harus segera mengungsi ke zona kemanusiaan yang baru dibuat. Daerah tempat Anda berada dianggap sebagai zona pertempuran yang berbahaya.”

Philippe Lazzarini, kepala badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk pengungsi Palestina UNRWA, mengatakan orang-orang di Gaza terjebak dan tidak punya tempat tujuan.

Baca juga:Dalam Sehari, Pasukan Israel Menewaskan 45 Pejuang Palestina di Gaza

“Ada yang hanya mampu membawa anak-anaknya, ada yang membawa seluruh hidup mereka dalam satu tas kecil. Mereka pergi ke tempat-tempat yang penuh sesak di mana tempat penampungan sudah penuh sesak dengan keluarga. Mereka telah kehilangan segalanya dan membutuhkan segalanya,” katanya.

Tentara Israel mengatakan telah menyerang sekitar 30 target militer Hamas dalam 24 jam sebelumnya, termasuk bangunan militer, pos peluncuran rudal anti-tank, dan fasilitas penyimpanan senjata.

Semenetar sayap bersenjata Jihad Islam mengatakan para pejuang menembakkan bom mortir terhadap pasukan Israel yang berkumpul di wilayah timur Khan Younis.

Kemudian pada hari Minggu, serangan udara Israel di dekat pasar Khan Younis di pusat kota menewaskan empat warga Palestina dan melukai beberapa lainnya, kata petugas medis.
Asap mengepul dari area tempat pesawat Israel melancarkan serangan di bagian timur dan barat kota. Warga mengatakan dua gedung bertingkat dibom.

Baca juga:Netanyahu Akan Terus Berperang di Gaza Sampai Hamas Hancur

Hampir 40.000 warga Palestina telah tewas dalam serangan Israel di Gaza sejak perang meletus Oktober lalu dan jumlah korban terus bertambah setiap harinya, kata kementerian kesehatan Gaza.

Pejabat kesehatan Gaza mengatakan sebagian besar korban tewas adalah warga sipil, tetapi Israel mengatakan sedikitnya sepertiganya adalah pejuang. Israel mengatakan telah kehilangan 329 tentara di Gaza.

Israel memulai serangannya terhadap Gaza setelah pejuang Hamas menyerbu Israel selatan pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera lebih dari 250 orang, menurut penghitungan Israel.(rts/hm17)

Related Articles

Latest Articles