18.5 C
New York
Friday, May 17, 2024

Inggris Larang Warganya Bepergian ke 24 Negara

London, MISTAR.ID

Kementerian Luar Negeri Inggris saat ini menetapkan 24 negara yang tidak boleh dikunjungi warga mereka dan memperingatkan para wisatawan bisa saja ditahan – atau lebih buruk lagi.

Sebanyak delapan destinasi ditambahkan ke dalam daftar negarac terlalu berbahaya bagi warga Inggris pada tahun ini.

Asuransi perjalanan warga Inggris tidak akan berlaku jika mereka nekat mengunjungi destinasi yang bertentangan dengan saran pemerintah. Dukungan konsuler juga akan jadi ‘sangat terbatas’ karena beberapa negara tidak lagi memiliki Kedutaan Besar Inggris.

Baca juga: Hamas: Gencatan Senjata di Gaza Saat Ini Tergantung Israel

Kantor Kementerian Luar Negeri (FCDO) menyarankan warga Inggris agar tidak melakukan perjalanan ke negara-negara seperti Afghanistan, Belarus, Burkina Faso, Republik Afrika Tengah, Chad, Haiti, Iran, Irak, Israel, Lebanon, Libya, Mali dan Niger.

Demikian juga, Korea Utara, Gaza, Rusia, Somalia, Somaliland, Sudan Selatan, Sudan, Suriah, Ukraina, Venezuela, dan Yaman.

Rusia, Ukraina, Iran, Sudan, Lebanon, Israel, Belarusia, dan Gaza merupakan daftar baru dalam zona merah tahun ini.

Warga negara Inggris dan warga negara ganda Inggris-Iran berada dalam risiko yang signifikan untuk ditangkap, diinterogasi, atau ditahan secara sewenang-wenang di Iran, kata FCDO.

“Memegang paspor Inggris bisa menjadi alasan yang cukup bagi pihak berwenang Iran untuk menanyai Anda. Jika Anda ditahan di Iran, Anda bisa menghadapi hukuman penjara berbulan-bulan atau bertahun-tahun,” kata Kemlu Inggris dalam pernyataannya, seperti dikutip The Sun.

Baca juga: Pesawat Boeing 737-300 Tergelincir di Landasan Saat Akan Take-Off di Dakar

Kemlu menyarankan warga Inggris untuk tidak melakukan perjalanan ke Rusia karena risiko dan ancaman yang terkait dengan invasi ke Ukraina, termasuk insiden keamanan seperti serangan drone dan ledakan.

“Ada juga kemungkinan besar bahwa teroris akan mencoba melakukan serangan, termasuk di kota-kota besar,” kata FCDO.

Semua perjalanan ke sebagian besar wilayah Ukraina juga dilarang, karena serangan rudal dan pesawat tak berawak Rusia terus menyebabkan kerusakan yang signifikan pada daerah pemukiman, melukai dan membunuh warga sipil.

Warga Inggris juga harus menghindari bepergian ke Belarus, tempat operasi militer Rusia berlangsung, karena ada sejumlah risiko bahwa konflik langsung yang terkait dengan perang di Ukraina dapat menyebar ke negara itu. (mtr/hm22)

Related Articles

Latest Articles