Pesawat tempur F-16 milik Amerika Serikat (f:ist/mistar)
Pesawat tempur F-16 milik Amerika Serikat (f:ist/mistar)

Jerman, MISTAR.ID

NATO berencana menggelar latihan pasukan udara dengan skala besar. Negara yang dipersiapkan tempat latihan dalam unjuk kekuatan terhadap musuh potensialnya adalah Jerman. Latihan yang dijadwalkan dalam minggu itu, merupakan tanggapan atas simulasi serangan terhadap negara anggota NATO.

Dalam latihan besar-besaran ini akan melibatkan 25 negara dengan berbagai jenis pesawat tempur canggih, seperti Air Defender 23. Jumlah pesawat yang akan dipakai latihan mencapai 250 unit. Sementara pesertanya berkisar 10 ribu orang militer.

Amerika Serikat sendiri diperkirakan akan mengirimkan 100 pesawat dan 2.000 personel Garda Nasional Udara AS. Swedia, yang berharap untuk bergabung dengan aliansi tersebut, dan Jepang juga ikut serta dalam latihan tersebut.

Baca juga: Sekutu Eropa Tawarkan Diri Latih Militer Ukraina Pakai Jet Pesawat F-16

“Ini adalah latihan yang akan sangat mengesankan bagi siapa saja yang menonton dan ini menunjukkan kelincahan dan kecepatan pasukan NATO. Dan tidak diragukan lagi sebagai penanggap pertama,” kata Duta Besar AS untuk Jerman Amy Gutmann, Rabu (7/6/23) setelah sejumlah pejabat Jeman dan Amerika Serikat bertemu .

Ia yakin pertunjukan ini akan membuat pemimpin dunia tanjuk, termasuk Rusia. Negara-negara yang memiliki kecanggihan alat perang dan militer terhebat sekalipun diyakini akan heran atas semangat latihan aliansi tersebut.

Latihan yang dipimpin oleh Jerman ini telah direncanakan sejak 2018 dan rencana ini semakin diseriusi di tengah invasi Rusia ke Ukraina tahun lalu. NATO sudah mempersiapkan diri secara sungguh-sungguh dalam menanggapi kemungkinan serangan di wilayahnya.(voa/hm17).