15.6 C
New York
Sunday, May 19, 2024

Astronom Menemukan Jejak Air di Planet Mini Neptunus

Amerika Serikat, MISTRA.ID

Para ahli astronom berhasil menemukan lapisan awan tebal di planet mini Neptunus. Lewat inframerah James Webb Space Telescope (JWST), para astronom menemukan, planet ekstrasurya GJ 1214b yang sekitar bintang yang jaraknya sekitar 40 tahun cahaya, memiliki atmosfer yang terbuat dari uap. Hal itulah membuat para peneliti NASA menilai bahwa masa lalu planet itu kemungkinan “dunia air”.

Berdasarkan hasil penelitian, para ahli astronom menerbitkan jurnal Nature pada 10 Mei lalu. Menurut penulis studi utama dan astronom Universitas Maryland, Eliza Kempton, planet tersebut kehilangan banyak hidrogen.

“Penjelasan paling sederhana, jika Anda menemukan planet yang sangat kaya air, itu terbentuk lebih jauh dari bintang induknya,” jelas peneliti eksoplanet Jet Propulsion Lab NASA, Rob Zellem, dalam sebuah pernyataan, Selasa (16/5/23).

Baca Juga:‘Bumi Super’ Ditemukan Astronom NASA

“Selama hampir dekade terakhir, satu-satunua hal yang kita benar-benar tahu tentang planet ini adalah atmosfernya berawan atau berkabut,” jelas tambahnya.

Tim peneliti menggunakan JWST’s Mid-Infrared Instrument (MIRI) untuk memetakan suhu planet tersebut saat melintasi orbitnya, menangkap informasi pada siang dan malam hari dan memudahkan ahli astronomi menemukan planet tersebut terbuat dari apa.

Suhu pada planet itu berubah dengan dramatis dari siang ke malam, bisa mencapai panas 535 derajat Fahrenheit atau 280 derajat Celcius dan kemudian mendingin sampai lebih dari 100 derajat Fahrenheit pada malam hari.

Baca Juga:Astronom Temukan Planet Unik, Bentuknya Mirip Kentang

Perubahan suhu yang besar ini mengindikasikan atmosfer planet ini tidak hanya terdiri dari molekul hidrogen ringan, tapi ada hal lan seperti air atau metana.

Para peneliti melihat temuan ini sebagai petunjuk menarik terkait masa lalu planet tersebut, karena atmosfernya tidak cocok dengan material pembentuk bintang.

Masih banyak yang harus diketahui para astronom tentang GJ 1214b, tetapi mereka berharap untuk mengamati lebih banyak mini-Neptunus dengan JWST dalam waktu dekat. Menurut Kempton, mereka berharap untuk menemukan “cerita yang konsisten” tentang bagaimana mini-Neptunus terbentuk, dan bagaimana planet ini berakhir dengan begitu banyak air. (merdeka/hm17).

Related Articles

Latest Articles