23.8 C
New York
Wednesday, May 8, 2024

700 Warga Palestina Dilaporkan Tewas dalam 24 Jam Terakhir

Gaza, MISTAR.ID

Pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Gaza menginformasikan lebih dari 700 warga Palestina meninggal dunia dalam 24 jam terakhir.

Menurut Juru Bicara Kemkes Gaza, Ashraf Al-Qudra, angka itu adalah yang tertinggi sejak perang pecah pada 7 Oktober lalu. Sampai Rabu (25/10/23), Al-Qudra mencatat jumlah korban jiwa di Palestina hingga 6.546 orang.

“Korban jiwa terdiri dari 2.704 anak, 1.584 perempuan dan 364 orang lanjut usia (lansia),” sebut Al-Qudra, seperti dilansir Anadolu Ajansi.

Baca juga: Presiden Palestina Menyerukan Diakhirinya Serangan Israel ke Gaza

Dia juga melaporkan 17.439 orang mengalami luka-luka akibat perang. Sementara 1.600 orang tengah terjebak di bawah reruntuhan, termasuk 900 anak-anak.

Al-Qudra juga mencatatkan, sebanyak 73 petugas medis tewas dan 25 unit mobil ambulans hancur dalam serbuan Israel.

Diketahui Israel melancarkan serangan udara bertubi-tubi di Jalur Gaza menyusul serbuan Hamas ke beberapa kota Negeri Zionis pada 7 Oktober. Sebanyak1.400 warga Israel tewas akibat gempuran tersebut.

Kontak senjata yang semakin hari semakin panas ini sudah menimbulkan krisis kemanusiaan hebat di Jalur Gaza. Sebanyak 2,3 juta penduduk Gaza telah kehabisan makanan, air, obat-obatan dan bahan bakar dampak blokade total Israel.

Baca juga: Bantu Korban Palestina, Konglomerat Indonesia Gelontorkan Bantuan Rp7,5 Miliar

Pendistribusian bantuan sebenarnya sudah mulai memasuki Gaza sejak Sabtu (21/10/23). Hanya saja Israel suma memperbolehkan masuk makanan, obat-obatan dan air.

Sedangkan bahan bakar dilarang memasuki daerah kantong itu karena Israel mensinyalir akan digunakan Hamas melancarkan serangan terhadap mereka.

Krisis bahan bakar ini berdampak Rumah Sakit (RS) di Gaza lumpuh total akibat tidak dapat menyalakan listrik dalam menjalankan peralatan medis yang diperlukan para pasien korban perang. (cnn/hm16)

Related Articles

Latest Articles