Pematangsiantar, MISTAR.ID
Personel Intelkam Polsek Siantar Utara Polres Pematangsiantar mendatangi rumah Nasir Wilson Purba (80) di Jalan Patuan Anggi, Kelurahan Sukadame, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar. Kedatangan petugas untuk mengamankan proses jalannya evakuasi jenazah pria 80 tahun yang meninggal dunia diduga karena terpapar Covid-19, Selasa (3/8/21).
Kapolsek Siantar Utara AKP Marnaek Ritonga membenarkan meninggalnya Nasir Wilson Purba. Jenazahnya telah dibawa ke ruangan Instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih Pematangsiantar.
“Hasil keterangan dari Tomas Purba, anak almarhum, Senin (2/8/21) lalu mereka membawa orang tuanya ke Klinik Kasih di Jalan Patuan Anggi untuk berobat. Setelah dilakukan Swab Antigen, oleh pihak klinik menyatakan positif Covid-19,” ujar Kapolsek.
Baca Juga:Ingat! Dana Desa Juga untuk Selamatkan Isoman
Pasca dinyatakan positif Covid-19, pihak keluarga membawa almarhum ke RSUD Djasamen Saragih. Oleh pihak rumah sakit menyarankan agar dirujuk ke Medan. Pihak keluarga tidak setuju dan membawa almarhum ke rumah. “Almarhum meninggal dunia di rumahnya. Tidak berapa lama petugas Satgas Covid-19 datang membawa jenazahnya ke RSUD Djasamen Saragih untuk pemulasaran sebelum jenazah dikebumikan di Huta Raja, Kabupaten Simalungun,” ungkap Kapolsek AKP Marnaek Ritonga.
Sementara itu, anak almarhum ditemui wartawan di ruangan instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih mengatakan, bahwa ayahnya selama ini tidak memiliki penyakit yang kronis di tubuhnya.
“Memang kemarin bapak sempat drop, kami bawa ke Klinik Kasih di Jalan Patuan Anggi. Di rapid tes dan hasilnya reaktif kata orang Klinik. Cuma hanya garis satu. Ngak ku fotokan pulak, itu lah bodohnya aku,” ungkap wanita itu, Selasa (3/8/21) sore.
Menurutnya, sebelum kepergian ayahnya, mereka juga sudah pernah membawa ayahnya ke klinik yang sama dan setelah disuntik dan dikasih obat, lalu sembuh. Cuma berselang satu hari langsung drop sampai lemas dan akhirnya meninggal dunia.
Baca Juga:Tekan Laju Infeksi Corona di Toba, Rumah Pasien Isoman Disarankan Diberi Stiker
“Jadi kami sempat bawa ke rumah sakit lain, tapi penuh semuanya. Bapak memang sempat Isoman di rumah, meninggalnya juga di rumah. Ngak berapa lama disemayamkan, datang lah orang dari gugus tugas Covid-19 membawa jenazah ayah kami ini,” ucapnya.
Terpisah, Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Pematangsiantar Daniel Siregar yang ditemui tak jauh dari kantor tempatnya bekerja membenarkan almarhum positif Covid-19. Bahkan, hari ini, Selasa (3/8/21) sudah enam orang meninggal dunia yang positif Covid-19.
“Sekarang ngeri, satu hari ini saja sudah enam orang yang meninggal dunia karena Covid. Yang meninggal rata-rata Isoman. Tadi dari Medan ada yang meninggal, jenazahnya tengah dikebumikan di Tambun Nabolon. Baru di Parluasan satu orang, jenazahnya sekarang di RSUD,” ungkapnya. (hamzah/hm12)
