Medan, MISTAR.ID
Sesosok mayat pria paruh baya ditemukan tak bernyawa di rumahnya yang terletak di Jalan Pasar I Tambak Rejo, Dusun I Sentani, Desa Bandar Kalippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sabtu (24/9/22) malam. Hasil identifikasi yang dilakukan tim Inafis Polrestabes Medan, korban diketahui bernama Bun Chen Fu (65) yang merupakan warga sekitar.
“Diduga meninggal akibat sakit,” ujar Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol M Agustiawan melalui Kanit Reskrim Iptu Ahmad Albar dikonfrimasi, Minggu (25/9/22).
Ahmad mengatakan, penemuan mayat berawal dari informasi warga bernama Sartika yang rumahnya persis di samping rumah korban. Laporan itu kemudian ditindaklanjuti dengan mendatangi lokasi, mayat ditemukan dalam posisi telentang di tempat tidur dan sudah membengkak.
Baca juga:Â Warga Percut Digegerkan Penemuan Mayat Membusuk di dalam Kamar
“Awalnya tetangga korban bernama Sartika melihat pintu kayu rumah korban terbuka sementara pintu besi terkunci dari dalam,” katanya.
Ahmad menyebutkan, saat itu Sartika sempat memanggil-manggil dari luar, Jumat (23/9/22) malam, namun korban tidak menjawab. Sartika kemudian melihat pintu kayu rumah korban terbuka dan pintu besi rumah korban tertutup, Sabtu (24/9/22) pagi.
“Karena ada urusan, saksi saat itu pergi,” sebutnya.
Sekitar pukul 18.00 WIB, Sartika yang kembali ke rumah, melihat pintu kayu rumah korban terbuka dan pintu besinya masih tertutup. Karena curiga, kemudian Sartika menghubungi saksi lain bernama Ronal Regen Purba dan menceritakan hal tersebut.
“Keduanya kemudian mendatangi rumah korban dan memanggil-manggil,” ungkapnya.
Baca juga:Â Mayat Membusuk di dalam Rumah, Makam Nenek IGH Dibongkar Guna Autopsi
Karena penasaran, keduanya kemudian menarik kunci yang terletak di atas kursi plastik, lalu membuka pintu dari luar. Begitu pintu berhasil dibuka, keduanya mendapati korban tak bernyawa dalam posisi telentang di atas kasur. Temuan itu kemudian diteruskan ke Kadus setempat dan meneruskannya ke polisi. Dikatakannya, dari hasil pemeriksaan tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.
Ahmad memastikan korban meninggal diakibatkan karena sakit, dengan turut ditemukannya banyak obat di dalam kamar, ditambah lagi korban yang hanya tinggal sendiri. Jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.
“Kami masih mencari informasi keluarga korban. Diharapkan kepada masyarakat yang tahu tentang keluarga korban agar menghubungi pihak Polsek Percut Sei Tuan,” ucapnya. (ial/hm09)
