Deli Serdang, MISTAR.ID
Pascahilangnya bocah SD hanyut dibawa arus sungai Tembung, memasuki hari ketiga dalam pencarian Tim Basarnas Kabupaten Deli Serdang, bersama masyarakat belum menemukan jasad sang bocah, Senin (7/12/20).
Terlihat di malam ketiga, pihak keluarga dibantu dengan masyarakat tak jauh dari lokasi korban hanyut terus melakukan pencarian. Pencarian dilakukan dengan menyusuri arus sungai.
Warga setempat yang ikut berenang melakukan pencarian menduga jika sang bocah diduga tidak lagi selamat, dan jasadnya sudah jauh hanyut dibawa arus sungai. Hal itu disampaikan warga mengingat pada hari kejadian, debit air sungai cukup tinggi dan arus sangat deras.
“Kalau logikanya itu, kurasa sudah sampai ke bendungan di kawasan Bagan Percut. Soalnya, arusnya sangat deras sekali dan pada saat itu sungai banjir, serta Medan hujan deras beberapa hari itu,” sebut, Ismed kepada wartawan saat ditemui, Senin (7/12/20) malam.
Baca Juga:Balita Usia 2 Tahun yang Hanyut Ditemukan Meninggal Dunia
Ismed mengatakan, ia bersama teman-temannya yang merupakan warga pinggiran sungai tak jauh dari lokasi korban hanyut mengaku, hanya ikut memantau dari atas dan berharap korban bisa ditemukan sehingga bisa ikut membantu mengevakuasi. Namun, korban belum juga ditemukan.
“Pihak keluarga saya dengar ikut apa kata orang pintar yang mereka bawa dalam pencarian. Namun hingga saat ini sudah 3 malam, korban belum ditemukan juga,” kata Ismed.
Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Ricky Pripurna Atmaja saat dikonfirmasi, Senin (7/12/20) malam mengatakan, bahwa bocah SD tersebut hingga malam belum ditemukan. “Belum ditemukan Bang,” kata Ricky, membalas pesan singkat.
Baca Juga:Miris! Bocah SD Hanyut Terbawa Arus Sungai Tembung
Sebelumnya, peristiwa hanyutnya sang bocah terjadi, Sabtu (5/12/20) sore, di bawah jembatan Dusun 3. Sore itu, cuaca yang tengah diguyur hujan lebat, Iqbal (11) bersama tiga orang teman sebayanya datang ke lokasi pinggiran Sungai Tembung.
Lantas empat orang bocah itu kemudian berenang di pinggiran sungai. Namun nahas bagi korban, warga Jalan Besar Medan-Batang Kuis Pasar IX Gang Kapok Dusun 12 Melati Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan, itu akhirnya hanyut dibawa arus Sungai Tembung.(hendra/hm10)
