31 C
New York
Thursday, June 20, 2024

Guru Honorer Nilai Polda Sumut Tak Becus Tangani Kecurangan PPPK Langkat

Medan, MISTAR.ID

Guru honorer Kabupaten Langkat meminta Polda Sumut untuk menahan dua tersangka terkait kasus kecurangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), saat menggelar aksi di Polda Sumut, Rabu (5/6/24).

“Mendesak dan juga menuntut supaya, dua tersangka yang belum ditahan, segera dilakukan penahanan,” kata Gajah dari pihak LBH Medan selaku kuasa hukum para guru honorer.

Selain itu, para guru honorer meminta adanya penetapan tersangka baru kepada pejabat-pejabat yang diduga turut dalam kecurangan seleksi PPPK. “Dan yang kedua, sejauh ini aktor intelektualnya belum disentuh atau belum ada dijamah oleh hukum,” jelasnya.

Guru honorer juga meminta agar pejabat di Polda Sumut dicopot apabila tak bisa menyelesaikan proses hukum kecurangan PPPK. “Kita cukup menyanyangkan. LBH Medan meminta juga kanitnya maupun kasubdit di kriminal khusus mohon dievaluasi untuk dicopot,” tegasnya.

Baca Juga : Puluhan Guru Honorer Unjuk Rasa soal Dugaan Kecurangan PPPK Langkat

Gajah juga mengomentari terkait sikap pejabat sementara di Kabupaten Langkat yang tidak membatalkan hasil seleksi PPPK. “Menduga ada keterlibatan mereka dalam permasalahan ini. Sekelas pejabat tinggi yang ada di Kabupaten Langkat, semestanya kalau beliau objektif, beliau kooperatif, ya dibatalkan,” akunya.

Aksi yang dilakukan puluhan guru honorer bersama LBH Medan diwarnai dengan menabur bunga ke keranda. Selain itu, aksi juga diwarnai dengan salat berjamaah. Dua aksi itu dilakukan lantaran massa merasa kecewa terkait proses hukum yang dilaksanakan Polda Sumut.

“Soal keranda dan salat jemaah. Itu merupakan bentuk kekecewaan kita dan juga bentuk pesimis kita terkait dengan Polda Sumut. Keranda itu merupakan bentuk simbol dari matinya keadilan terhadap guru-guru PPPK yang sejauh ini hak-hak mereka dimarginalkan atau dikesampingkan dalam permasalahan ini. Kita menganggap kerja-kerja Polda Sumut sudah tidak obyektif lagi. Supaya hatinya diterangkan,” pungkasnya. (raja/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles