22 C
New York
Tuesday, July 23, 2024

Segini Harga Emas saat Mundurnya Joe Biden dari Pilpres AS

Jakarta, MISTAR.ID

Harga emas terpantau menguat pada perdagangan Selasa (23/7/24) setelah sehari sebelumnya mencatatkan pelemahan. Meskipun menunjukan penghijauan, tren harga emas pasar spot terpantau sedikit berubah, saat ini diperdagangkan di bawah US$2.400 per troy ounce.

Harga emas menurun ke level terendah dalam satu minggu karena penguatan dolar pada Senin (22/7/24). Penurunan juga berdampak karena para pedagang merenungkan keputusan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden mundur dari pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Biden menyampaikan dia akan menyelesaikan jabatannya dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai calon penggantinya. Namun, dia masih harus mengamankan nominasi resmi di Konvensi Nasional Demokrat pada bulan depan.

Baca juga : Biden Mundur dari Pencalonan Presiden AS, Pasar Saham Asia di Zona Merah

Menurut ahli strategi komoditas TD Securities, Daniel Ghali, ketidakpastian baru ini meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe haven, sedangkan pembalikan dari perdagangan Trump dapat memicu aktivitas jual tambahan.

Peluang Trump memenangkan pemilihan AS telah menurun sejak Biden mengumumkan pengunduran dirinya. Namun, Trump menjadi unggulan utama. Nantinya, jika Trump berhasil, pemerintahannya bisa melepaskan kekuatan bullish dan bearish pada emas.

Misalnya, kemungkinan kebijakan pemotongan pajak, tarif, dan bea bisa mendorong inflasi dan memaksa The Fed untuk menaikkan suku bunga lebih dari yang seharusnya. Suku bunga yang lebih tinggi biasanya berdampak negatif bagi emas.

Namun, Trump juga telah memberi sinyal preferensi untuk melemahkan dolar, yang berpotensi menguntungkan komoditas, termasuk emas, yang dihargai dalam mata uang tersebut.

Related Articles

Latest Articles