Medan, MISTAR.ID
Komentar Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed memberikan sedikit ketenangan di pasar. Jerome powell menyampaikan, laju inflasi masih lemah.
Menurut Analis Keuangan Sumatera Utara (Sumut) Gunawan Benjamin, pidato tersebut bisa diterjemahkan sebagai peluang dimana Bank Sentral belum akan menaikan bunga acuan. Hal ini tentunya akan membuat pasar lebih stabil dan tidak mengalami tekanan.
Baca Juga:Rupiah Menguat Pada Dolar AS
“Kekhawatiran pembalikan modal karena kenaikan yield obligasi AS tidak akan menjadi kekhawatiran besar dalam jangka pendek. Meski demikian, IHSG masih belum lepas dari tekanan di sesi perdagangan pagi ini. Meski sempat di buka menguat di level 6.283,80, IHSG terlihat kerap masuk di zona merah,” katanya.
Di sisi lain, kabar dari The FED juga membuat Rupiah diperdagangkan menguat pada pagi ini. Rupiah menguat di kisaran level 14.085 per US Dolar.(anita/hm10)
