17.8 C
New York
Wednesday, May 8, 2024

Negara-negara Pasifik Respons Baik Rencana Pameran Dagang RI

Jakarta, MISTAR.ID

Pameran perdagangan dan investasi Pacific Exposition (PE) yang akan digelar Pemerintah RI di Selandia Baru diklaim mendapat sambutan negara-negara kawasan Pasifik.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Indonesia akan kembali gelar Pacific Exposition (PE) di Selandia Baru, dalam pernyataan pers Tahunan Menteri (PPTM).

PE adalah pameran perdagangan, investasi dan pariwisata terbesar dan terlengkap di Pasifik. Pameran itu juga event perdagangan terbesar yang pernah diselenggarakan Pemerintah Indonesia di luar negeri.

Baca Juga: 20 Kreator Lokal Pamerkan Karya Anak Negeri di Hong Kong

Ketua Penyelenggara Pacific Exposition 2021, yang juga Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya, Jumat (19/2/21) mengatakan, ekspo kedua ini akan diselenggarakan di Christchurch pada minggu kedua Oktober.

Pemilihan Christchurch berdasarkan pertimbangan daya tawar kota tersebut. Di antaranya; kota perdagangan kedua terbesar, pintu masuk pusat pariwisata Selandia Baru menuju Pulau Selatan, dukungan infrastruktur yang lengkap berkelas dunia termasuk di dalamnya venue dan konektivitas.

“Saya mempunyai keyakinan ekspo kedua ini akan sesukses yang pertama bahkan bisa lebih, melihat besarnya minat yang ditunjukkan calon peserta beberapa minggu setelah ekspo ini kami luncurkan,” kata Tantowi.

Baca Juga: Erick Sebut Industri Mobil Listrik akan Dikembangkan di Indonesia

PE juga akan menampilkan berbagai perusahaan dari kawasan Selandia Baru. Produk-produk komoditas seperti kopi, coklat, makanan jadi dan produk-produk maritim dan industri strategis diprediksi akan kembali menjadi primadona.

“Kami sudah menjalin komunikasi dengan Pemerintah Selandia Baru dan perwakilan negara-negara Pasifik yang ada di Wellington dan respons mereka sangat positif dan membesarkan hati. Ini membuat kita semakin yakin, program seperti ini yang mereka butuhkan,” jelas Tantowi.

Pameran ini merupakan bagian dari program kerjasama yang Indonesia tawarkan ke negara-negara pasifik dalam kerangka Pacific Elevation, yang diadakan di Auckland, Selandia Baru, dua tahun lalu.

“Pacific Elevation adalah komitmen kita untuk membangun perekonomian negara-negara di Pasifik. Presiden Jokowi mengharapkan Indonesia lebih tampil di kawasan ini dengan memberikan manfaat sebagai sesama negara Pasifik,” kata Retno dalam pernyataan resmi.

Diharapkan program ini mampu mendongkrak transaksi yang melebihi capaian ekspo pertama sejumlah $100 juta Selandia Baru atau sekitar Rp1 triliun.(CNNindonesia.com/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles