Medan, MISTAR.ID
Guna mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Disperindag Sumut) menggelar free market selama dua minggu srkali setiap hari Jumatbulan di lapangan parkir Disperindag Sumut di jalan Putri Hijau No.6 Medan.
Menurut Sekretaris Disperindag Sumut, Fitra Kurnia, kegiatan ini tujuannya untuk memfasilitasi UMKM belajar untuk mendengarkan masukan dari konsumennya secara langsung. ” Memang meraka ini ada yang beberepa sudah melakukan penjualan secara online. Nah, dengan melakukan penjualam secara offline kita memberikan peluang untung memberikan masukan untuk UMKM dari konsumennya,” katanya pada wartawan, Jumat (29/10/21).
Kegiatan free market ini, tambah Fitra juga bersamaan dengan kegiatan senam pagi yang rutin digelar setiap Jumat. “Nah biasanya banyak masyarakat sekitar kita yang ikut dan bisa melihat-lihat produk UMKM kita. Bahkan kuta juga arahkan para jemaah yang siap sholat untuk belanja di sini,” terangnya.
Baca Juga: Untuk Menekan Harga, Disperindag Sumut Akan Panggil Distributor Minyak Goreng
Dijelaskannya pada UMKM yang ikut hadir memeriahkan kegiatan ini tidak dipungut biaya dan boleh juga yang diluat binaan Dosperindag Sumut. Bila melebihi kapasitas pihaknya akan membuat secara bergiliran.
“Rencana ada menambah kapasitas tenda tapi kita masih lihat dulu anggarannya. Kita harapkan dengan adanya free market ini mereka bisa lebih berinovasi. Dari segi penjualan karena masa pandemi ini barangkali tidak maksimal dibandingkan sebelum pandemi,” sebutnya.
Pihaknya juga berkerjasama dengan perguruan tinggi. Para mahasiswa tingkat akhir ditugaskan untuk mewawancarau pelaku usaha tersebut untuk membuat tulisan bagaiamna memulai usaha kecil.
Baca Juga: Disperindag Sumut: Faktor Cuaca Sebabkan Kenaikan Harga Komoditas di Medan
“Pesan saya kalau bisa cobaklah UMKM lain untuk ramaikan kegiatan ini. Dan, mudah-mudahan kegiatan ini bisa digelar tempat-tempat populer,” katanya.
Kegiatan ini juga dihadirin, Deputi Direktur Bank Indonesia Perwakilan Sumut, Poltak Sitanggang, bahwa kegiatan yang digelar di pelonggoran PPKM bisa meningkatkan penjualan UMKM meskipun selam ini UMKM telah dilatih untuk masuk ke marketpalece atau jualan secara onlien.
“Tapi pasar yang besar terbuka juga untuk offline. Jadi sekarang masyarakat sudah rindu bertatap muka seperti kegiatan yang digelar disperindag ini. Ini salah satu bagian trend ekonomi kita dan tak biaa kita menyerah dengan pandemi. Kita harus mencari jalan keluar. Maksimal menjelang pemulihan ekonomi ini harus semuanya siap secara off line dan online. Harus bisa menguasai keduanya,” pungkasnya mengatakan meskipun arahnya memang ke digitalisasi nantinya.(anita/hm02)