15.2 C
New York
Thursday, May 16, 2024

Akhir Pekan, Pasar Saham Berpeluang Terkoreksi

Medan, MISTAR.ID

Data Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang terkontraksi lebih dalam dari perkiraan sebelumnya di kuartal ketiga. Pertumbuhan ekonomi Jepang menyusut atau turun -2.9%, atau lebih rendah dibandingkan ekspektasi sebesar -2.1%.

Analisis Keuangan Sumut, Gunawan Benjamin mengatakan bahwa memburuknya perekonomian Jepang sangat berpeluang menjadi pemicu melemahnya kinerja indeks bursa di kawasan Asia pada perdagangan hari ini.

“Selain Jepang, ekonomi Uni Eropa juga mengalami kontraksi sebesar -0.1% dalam sesi perdagangan sebelumnya,” ujarnya pada mistar.id, Jumat (8/12/23).

Walaupun pasar saham di tanah air tidak banyak, dikatakan Gunawan hal ini dipengaruhi oleh perekonomian jepang, namun pelemahan kinerja indeks bursa di Asia bisa memicu terjadinya koreksi pada IHSG.

Baca juga: Pengamat Ekonomi: Kenaikan Harga Jelang Nataru Tak Terhindari

“Pada perdagangan pagi ini, sejumlah bursa di Asia diperdagangkan di teritori negatif, yang bisa menekan IHSG dibawah level 7.100. Dan pagi ini, IHSG ditransaksikan melemah tipis di kisaran level 7.100,” jelasnya.

Sedangkan Siang ini, indeks kepercayaan konsumen di tanah air juga akan dirilis.

“Meski diproyeksikan akan tetap berada di atas level 100, namun penurunan besaran indeks sangat menentukan bagaimana kinerja pasar keuangan pada hari ini,” lanjutnya.

Selain itu, ia berkata pasar saham juga akan banyak disuguhkan data data penting lainnya, seperti data tingkat pengangguran di AS.

Baca juga: Pengamat Ekonomi: Kenaikan Harga Jelang Nataru Tak Terhindari

“Untuk kinerja mata uang rupiah, tekanan pada rupiah di perdagangan hari ini juga lebih terlihat,” katanya.

Gunawan menjelaskan Imbal hasil US treasury mengalami kenaikan, walaupun untuk USD Indexnya justru lebih rendah dibandingkan dengan perdagangan kemarin. Sehingga rupiah berpeluang untuk bergerak mixed dalam rentang 15.470 hingga 15.550 pada perdagangan hari ini.

“Dan di sesi perdagangan pagi, terpantau mata uang rupiah ditransaksikan sedikit mengalami penguatan di kisaran level 15.500 per  US Dolarnya. Sementara itu harga emas dunia ditransaksikan mendatar di kisaran level $2.028 per ons troy (satuan) sejauh ini,” imbuhnya. (Dinda/hm20)

Related Articles

Latest Articles