Dituding Lakukan PHK Sepihak, PT DPM: Karyawan Mengundurkan Diri


Mulut tambang PT DPM di Longkotan Silima Pungga-pungga, Dairi. (f: ist/mistar)
Dairi, MISTAR.ID
Perusahaan tambang PT DPM (Dairi Prima Mineral) melalui Departemen External, merangkap Humas, Paulina Tobing, membantah tudingan pihkanya melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawan.
Bantahan itu disampaikan Paulina melalui WhatsApp, Rabu (9/4/2025), untuk menjawab isu yang beredar bahwa PT DPM telah melakukan PHK secara sepihak terhadap seorang karyawan staf perpajakan dengan alasan tidak jelas dan subjektif.
Paulina mengatakan, PT DPM tidak ada melakukan PHK secara sepihak. Namun, diakuinya ada sejumlah karyawan mengundurkan diri dan dilengkapi dokumen surat pengunduran diri. Ditanya mengenai surat dan alasan pengunduran diri tersebut, Paulina menyebut hal itu ada di bidang personalia yang sedang cuti libur saat ini.
Sebelumnya, info diperoleh Mistar dari sumber layak dipercaya, bahwa DPM telah melakukan PHK secara sepihak terhadap seorang staf perpajakan dengan alasan tidak jelas dan subjektif. Selain itu, PT DPM juga melakukan PHK terhadap sejumlah tenaga harian juga dengan alasan tidak jelas.
Sumber juga menginfokan PT DPM saat ini merekrut tenaga kerja asing (TKA) asal China, dan hal itu memicu tudingan bahwa DPM melakukan diskriminasi terhadap warga lokal terutama warga Dairi yang memiliki skil dan tamatan di bidang masing-masing sesuai kebutuhan DPM.
Terkait rekrutmen itu, seorang oknum warga lingkar tambang menuding DPM begitu aneh dalam perekrutan tenaga kerja yang memprioritaskan tenaga kerja WNA China yang tidak dapat berbahasa Indonesia.
Berkaitan hal tersebut, warga juga menyoroti slogan kehadiran PT DPM di Dairi yang selalu berkontribusi pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Dairi, akan tetapi hal itu dinilai aneh karena ada PHK secara sepihak.
Di sisi lain, kehadiran DPM juga menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat terkait kontribusi positifnya.
Ketua DPRD Dairi, Sabam Sibarani, ketika dikonfirmasi soal kontribusi PT DPM terhadap Kabupaten Dairi, mengaku belum bisa memberikan komentar. "Tunggu dulu ya, minggu depan kita jumpa," kata Sabam. (manru/hm24)
PREVIOUS ARTICLE
Kades dan Lurah se-Dairi Bimtek Tertutup, Ini Komentar Pengamat