17.3 C
New York
Monday, June 10, 2024

Data Paspor Diduga Bocor, Ditjen Imigrasi Mengejar Pelaku

Jakarta, MISTAR.ID

Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham RI Silmy Karim mengakui dugaan adanya kebocoran data paspor yang terjadi sejak Januari 2020 lalu. Namun ia menyakinkan pemegang paspor bahwa data teks yang diduga bocor itu bukan yang digunakan Ditjen Imigrasi sekarang ini.

Saat ini pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk Kemenkominfo dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Tujuannya untuk menginvestigasi dan saat ini ia mengaku Ditjen Imigrasi telah mengidentifikasi dan tengah mengejar siapa yang membuka data itu.

“Sedang kita kejar siapa kira-kira pelaku yang membuka data tersebut ” kata Silmy dengan menekankan bahwa sejauh ini data biometrik seperti sidik jari dan wajah pemegang paspor aman,  Selasa (18/7/23).

Baca juga: Beredar Rumor Data Paspor 34 Juta WNI Bocor dan Diperjualbelikan, Dirjen Imigrasi: Hoax

Sejauh ini, kata Silmy, Ditjen Imigrasi terus berbenah sehingga keamanan data sesuai dengan ISo 270001-2022. Ini adalah standar sistem manajemen keamanan informasi yang menyediakan daftar persyaratan kepatuhan yang dapat disertifikasi organisasi dan profesional.

ISO ini memiliki standar yang membantu organisasi membangun, menerapkan, memelihara dan meningkatkan sistem manajemen keamanan informasi (ISMS). (mtr/hm17)

Related Articles

Latest Articles