Medan, MISTAR.ID

Universitas Sumatera Utara (USU) menggandeng PTPN III untuk memperkuat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang tengah digalakkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia.

Rektor USU Dr Muryanto Amin mengatakan, USU dan PTPN III telah menandatangani nota kesepahaman yang bertujuan untuk meningkatkan hubungan kelembagaan kedua belah pihak. “Fokus kita adalah kegiatan kerja sama di bidang kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya, Selasa (29/6/21).

Muryanto mengatakan, MoU yang dilakukan pada pertengahan Juni 2021 itu, membuat teknis implementasi program MBKM, di antaranya untuk bidang penelitian, pengembangan dan inovasi.

Baca Juga:Kadisdik Siantar Ajak Seluruh Guru Sebagai Penggiat Merdeka Belajar

“Kemudian pemanfaatan serta optimalisasi aset. Lalu kampanye karakter dan peradaban bangsa, serta bidang lainnya yang disepakati kedua belah pihak dan nota kesepahaman berlaku selama lima tahun,” ungkapnya.

Muryanto berharap dengan adanya kerja sama ini implementasi Program MBKM yang tengah dijalankan di USU semakin kokoh. Muryanto menilai, kolaborasi dengan PTPN III sangat penting khususnya untuk pengembangan Program Studi Pertanian dan Kehutanan.

USU, kata Muryanto, saat ini tengah gencar mengimplementasikan program MBKM. Di antara program yang sedang berjalan adalah pembuatan buku panduan MBKM, dekonstruksi kurikulum, perluasan mitra industri, program magang mahasiswa dan mempersiapkan 10 program studi yang akan dijadikan pilot project MBKM.

Baca Juga:USU Siapkan Exist Program Menuju Kampus Merdeka, Merdeka Belajar

Rektor menegaskan, program MBKM di USU juga harus diselaraskan dan memenuhi indikator dari penilaian pemeringkatan universitas dan mendukung program USU menuju world class university.

“Sesuai tagline, kita harus bertranformasi menjadi yang terbaik di segala lini (Transformation Toward the Ultimate),” pungkasnya. (ial/hm12)