Medan, MISTAR.ID
Kondisi ruang kelas yang rusak selama bertahun-tahun di SMA Negeri 1, Nagori Tiga Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, menjadi salah satu potret suram pendidikan di Sumatera Utara (Sumut).
Ironisnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Sumut ketika ditanya terkait ruang kelas sekolah mana saja yang mengalami kerusakan serupa, mengaku tidak data.
Kepala Bidang SMA Disdik Sumut, M Basir Hasibuan ketika dikonfirmasi Mistar mengatakan, yang mengetahui kondisi kerusakan adalah masing-masing sekolah.
Baca Juga: Soal Gedung SMA Negeri di Simalungun Rusak Parah, Komisi E DPRD Sumut Minta Kadisdik Proaktif
“Belum pernah kita minta data seperti itu. Jadi yang mengetahui kondisi kerusakan kelas ya masing-masing sekolahnya,” kata M Basir Hasibuan, Selasa (29/8/23).
Seperti diketahui, kondisi ruang kelas SMA Negeri 1, Nagori Tiga Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, sudah sangat memprihatinkan.
Plafon di sejumlah ruangan sekolah tersebut sudah ambruk sehingga membuat sejumlah pelajar was-was dalam mengikuti proses pembelajaran.
Ruang kelas, atap bangunan sekolah yang mengasuh sebanyak 800 pelajar itu juga tak sedikit yang mengalami kerusakan.
Baca Juga: Anggaran Terbatas, Siswa dan Guru di SMAN 1 Tigadolok Diminta Bersabar Pakai Ruangan yang Rusak
Bahkan, tiap kali hujan turun, para siswa harus sigap menghindari tetesan air. Alhasil para siswa pun memilih memakai payung untuk melanjutkan pembelajaran.
Hal ini juga telah menjadi perhatian oleh Anggota DPRD Sumatera Utara yang meminta para Kepala Sekolah dan Kacabdis se-Sumut segera mendata seluruh bangunan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang sudah rusak.
“Kami berharap Kepsek dan Kacabdis segera menghadap ke Komisi E,” kata anggota Komisi E DPRD Sumut, Hendro Susanto, Rabu (16/8/2023). (Anita/hm22)
