Medan, MISTAR.ID
Guna meningkatkan pelayanan ke masyarakat, pengawasan dan perawatan sarana prasarana (sapras) serta kebersihan harus menjadi agenda rutin yang dilakukan di pasar-pasar tradisional.
Hal ini dikatakan Dirut PUD Pasar Medan Suwarno ketika menyambangi Pasar Induk Lau Cih di Medan Tuntungan dan Pasar Pendidikan di Jalan Pendidikan, Sabtu (25/3/23).
Suwarno yang didampingi Kepala Pasar Induk Lau Cih Tuntungan M Zaki menyebutkan kedatangannya karena mendapat informasi dari pedagang mengenai adanya seng yang bocor dan mengecek los grosir.
Baca juga:Soal Kontribusi Sewa Ruko Minim, Komisi III DPRD Medan dan PUD Pasar Turun ke Lapangan
“Dari hasil peninjauan ini diminta pada jajarannya agar rutin melakukan pengawasan terhadap sarana dan prasarana (sarpras) di pasar. Apabila ditemukan adanya bagian sarpras yang perlu mendapat perawatan, segera dikordinasikan agar lekas diambil langkah penanganan,” kata Suwarno.
Selain kondisi sarpras, Suwarno juga meminta kebersihan pasar harus dijaga. Karena dari peninjauan yang dilakukan di Pasar Pendidikan, Suwarno masih menemukan sampah yang tidak tertangani dengan baik.
Suwarno meminta agar pengelolaan dan penanganan kebersihan pasar dilakukan dengan optimal kendati hari libur kantor. Sampah-sampah yang ada, sebut Suwarno, kemudian dipilah dan dipilih berdasarkan jenis organik dan non-organik.
“Biasanya diakhir pekan ada peningkatan kunjungan masyarakat ke pasar, terlebih di bulan Ramadhan ini. Karena itu jaga kebersihan pasar supaya lebih meningkatkan kenyamanan bagi pengunjung dan pedagang,” sebut Suwarno.
Sehingga hal ini selaras dengan arahan Wali Kota Medan Bobby Nasution agar PUD Pasar Medan diharapkan dapat menjadi garda terdepan memberikan pelayanan publik yang prima, adil, dan merata.
Baca juga:PUD Pasar Medan Diminta Tingkatkan Potensi dan Kembangkan Inovasi
“Seperti diketahui, Pak Wali mengingatkan agar berjalan bersama untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih profesional. Pengawasan sarpras dan kebersihan yang rutin diharapkan dapat mewujudkan pelayanan publik yang semakin baik kedepannya,” beber Suwarno.
Dikesempatan itu, Suwarno juga mengecek harga bahan pangan pokok (bapok) di Pasar Induk Lau Cih. Disebutkan Suwarno, harga bapok masih stabil. Adapun harga bapok seperti cabai merah Rp25 ribu per kg, cabai hijau Rp14 ribu per kg, dan cabai rawit Rp23 ribu per kg. Selanjutnya bawang merah super Rp24 ribu per kg, bawang merah biasa Rp22 ribu per kg, bawang putih Rp17 ribu per kg, tomat super Rp9 ribu per kg dan tomat kecil Rp7 ribu per kg. (anita/hm06)