Simalungun, MISTAR.ID
Sejak bulan Januari hingga Juni 2023 atau semester pertama, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tuan Rondahaim, Kabupaten Simalungun tangani pasien rawat inap dan rawat jalan sebanyak 2.351 orang pasien.
Keterangan itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Penunjang Medis RSUD Tuan Rondahaim, Lensimah Purba kepada mistar.id, Selasa (1/8/23).
Dari jumlah di atas, pasien rawat jalan berjumlah 1.936 orang, 1.561 di antaranya merupakan pengguna layanan BPJS, 368 pasien umum, serta 7 orang pasien sosial. Pasien berjenis kelamin laki-laki berjumlah 1.068 orang dan perempuan 868 orang.
Baca juga:Â Dugaan Buntut Bantuan Kementerian Tak Turun, RSUD Tuan Rondahaim Bakal Pindah ke Komplek Perkantoran
Kemudian pasien rawat inap berjumlah 415 orang, terbanyak berasal dari Kecamatan Raya. Untuk pengguna layanan BPJS berjumlah 346 orang, pasien umum 63 orang dan pasien sosial 6 orang. Jenis kelamin laki-laki 207 orang, perempuan 208 orang.
Diagnosa terbanyak yang ditangani, yakni DM tipe 2 (penyakit gula), dyspepsia (gangguan pencernaan), hipertensi dan TBC paru (gangguan pernafasan).
Terpisah, Direktur RSUD Tuan Rondahaim, Henni Pane menyampaikan, saat ini pihaknya sedang dalam proses pelengkapan sarana dan prasarana Rumah Sakit (RS).
Baca juga:Â RSUD Tuan Rondahaim Launching Klinik Penanganan HIV/AIDS
Terkait dengan jumlah pembiayaan perobatan yang dibayarkan BPJS ke RS di luar Simalungun mencapai Rp 96 miliar per tahun, Henni mengatakan, pihaknya sudah melakukan beberapa upaya untuk mengurangi angka tersebut.
“Memang saat ini masih tahap berbenah untuk melengkapi sarana prasarana serta merekrut Sumber Daya Manusia (SDM). Namun demikian, di tahun ini kita sudah menambah layanan saraf. Semoga kedepannya akan bertambah lagi layanan di RS kita. (indra/hm16)
