Deli Serdang, MISTAR.ID
Penantian panjang pasangan Rusmaq Narjo dan istrinya Ponisih Kamet selama belasan tahun untuk berhaji akhirnya terkabul. Pasangan suami istri (Pasutri) yang berprofesi sebagai pemulung asal Dusun IV Gang Peringgan, Desa Telaga Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang itu akhirnya berangkat ke tanah suci tahun ini.
Keduanya tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 14 asal Kabupaten Deli Serdang. Kepada Mistar.id baru-baru ini, Rusmaq menyampaikan rasa harunya akan menunaikan rukun Islam ke lima tersebut.
“Saya hanya fokus ibadah ke tanah suci, alan-jalan atau ziarah ke tempat sahabat Nabi tidak saya pikirkan. Karena saya gak punya uang lebih untuk ke tempat-tempat itu,” ucap haru Rusmaq.
Baca Juga :Â Misdawani Siregar Berangkat Haji Setelah Menabung Selama 11 Tahun
Rusmaq didampingi istrinya Ponisih kemudian bercerita sebagai seorang pemulung yang akan pergi haji. “Kami menabung haji sejak tahun 2012 dengan masa tunggu 10 tahun. Tidak langsung lunas, tapi dicicil sedikit demi sedikit,” kata pria yang hampir menginjak usia 70 tahun tersebut.
Alhamdulillah, kenang Rusmaq, karena niatnya hendak berhaji penghasilannya sebagai pemulung pun meningkat. Barang bekas yang dijualnya dihargai lumayan oleh penampung.
“Sudah sempat mau berangkat tapi terhalang Covid, tapi kami tetap bersabar,” tambah Rusmaq seraya menyebutkan teras rumahnya selalu dipenuhi botol dan barang bekas yang akan dijual.
“Istri saya kalau jalan mau belanja ketemu botol bekas dikutip dan dibawa pulang ke rumah. Jadi teras rumah saya ini penuh dengan barang bekas,” kata pria yang melilitkan kain ikram di leher dan badan atasnya tersebut saat berbincang dengan Mistar.
