18.5 C
New York
Monday, September 9, 2024

Kursi Bersejarah Milik Ustad Abdul Somad Dicuri, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Asahan, MISTAR.ID

Aksi pencuri yang terjadi di rumah keluarga Ustad Abdul Somad (UAS) di Jalan Panglima Polem Gang Fatimah, Kelurahan Tebing Kisaran, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, terekam CCTV.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (11/11/23) sekitar pukul 02.30 WIB. Dalam video itu, pelaku merupakan seorang pria dengan cermat mengambil empat kursi plastik hijau dari halaman rumah tersebut.

Nuraini, kakak sepupu Ustadz Abdul Somad, mengungkapkan kursi plastik yang dicuri barang sembarangan. Bagi keluarga, kursi itu menjadi saksi bisu tempat beristirahat UAS sejak masa sekolah hingga tinggal di Kisaran.

Baca juga;CCTV yang Rekam Pria Buang Bayi di Jamin Ginting Medan Buram

“Ketika kursi itu hilang memang harganya tak seberapa, namun kami punya kisah sendiri. Kursi itu menjadi saksi banyak momen berharga UAS bersama keluarga di rumah ini,” ungkap Nuraini pada Selasa (14/11/23).

Pagi sebelum kejadian, orang tua Nuraini membersihkan kursi tersebut karena mendengar kabar bahwa UAS akan segera pulang ke Asahan.

“Emak saya dengar UAS mau datang, dia sempat membersihkan kursi itu di pagi harinya. Rupanya malamnya dicuri,” tambahnya.

Baca juga: Tiga Pelaku Curanmor di Masjid Babut Taqwa Lubuk Pakam Terekam CCTV

Meskipun kejadian ini mengecewakan, keluarga UAS memilih untuk tidak melaporkannya ke polisi. Mereka memilih untuk mengikhlaskan kehilangan kursi bersejarah itu dan berharap pelaku mendapat perlindungan dari Allah.

“Kami ikhlas dan berbaik sangka saja. Semoga orang yang mengambil ini mendapat lindungan Allah dan hatinya dibuka,” ujar Nuraini.

Dalam rekaman CCTV, terlihat seorang pria mengenakan hoodie hitam dengan hati-hati membuka pagar besi teras rumah sebelum mengambil kursi-kursi berharga tersebut.

Aksi pencuri yang terekam video itu menjadi sorotan karena keberanian pelaku yang masuk ke rumah hanya untuk mencuri kursi plastik, meninggalkan tanda tanya dan keprihatinan di kalangan warga setempat. (perdana/hm17)

Related Articles

Latest Articles