23.4 C
New York
Friday, September 27, 2024

Musisi Non Label: Tips Centering, Marketing dan Promosi Lagu Sendiri

B to C (Business to Consumer)

Penggarapannya lebih serius dari metode pertama. Menggunakan media sosial (medsos) pendengar untuk mempromosikan lagu lewat konten yang menarik, seperti video clip, teaser, behind the scene dan lainnya.

C to C (Consumer to Consumer)

Pendengar yang berbagi lagu ke pendengar lain. Lewat konten ringan, seperti meme, potongan-potongan lirik, video pendek atau quotes-quotes.

Baca juga:Apresiasi Musisi Lokal kepada PT STTC dan Pemko Pematangsiantar

SEO (Search Engine Optimization)

Memastikan lagu kita mudah dicari di mesin pencarian seperti Google dan Youtube. Difokuskan pada keyword, kata kunci dengan memfilter sesuai target pasar.

PPC (Pay per Click)

Bentuknya kerja sama lewat iklan berbayar, seperti GoogleAds, atau di beberapa sosial media (sosmed) yang menyediakan layanan ini.

Baca juga:Miris, Honor Musisi-Vendor Event Merdeka Rock Fest Kolaborasi 2023 Belum juga Dibayarkan

Metode ini membantu jangkauan audiens lebih spesifik. Sebab bisa memilih pasar sesuai target, seperti kisaran umur target, lokasi dan lainnya.

Untuk para musisi yang baru dan mau terjun ke industri, Ilham berpesan, jangan berhenti berkarya. Tetap konsisten sampai menemukan pasar kita sendiri.

“Pada dasarnya tiap karya akan menemukan marketnya sendiri, bagus tidaknya karya itu relatif. Jadi, ketika karya kita belum bisa naik/diterima pasar, bukan berarti jelek, hanya belum menemukan target pasar yang tepat,” tutupnya. (maulana/hm16)

Related Articles

Latest Articles