23.4 C
New York
Wednesday, June 26, 2024

Kondisi Objek Wisata Tangga 100 di Sibolga Memprihatinkan

Sibolga, MISTAR.ID

Lokasi wisata dan sejarah tangga 100 yang berada di Kelurahan Pasarbaru, Kecamatan Sibolga Kota saat ini sangat memprihatikan. Karena kondisinya yang rusak, tak ada pengunjung yang datang ke destinasi wisata dengan total 389 anak tangganya itu.

Mistar.id mendatangi lokasi mendapati hampir seluruh tangga yang sempat dibangun dengan menggunakan keramik serta besi di kiri dan kanan sebagai pegangan untuk warga turun dan naik tersebut, saat ini nampak sudah tak ada lagi.

Tak hanya itu, sejumlah sampah banyak terlihat di tangga dan sekelilingnya. Padahal dulunya saat lokasi wisata dan sarana olahraga ini sangat diminati, baik warga lokal maupun wisatawan dari luar Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

Keunikan lokasi tangga seratus ini, saat zaman penjajahan dulunya merupakan tempat penyimpanan air yang dialirkan dari Sungai Sarudik, untuk disalurkan ke seluruh penjuru Kota Sibolga dan sekitarnya.

Baca Juga : Pengunjung Diusir dari Lokasi Wisata Sipolha, Dipaksa Bongkar Tenda Jam 5 Pagi

R Tarihoran, warga sekitar menjelaskan, sedikitnya 2 tahun terakhir ini sejumlah warga tak lagi berminat ke lokasi tersebut. “Padahal dulunya sebelum sarana rusak, setiap sore banyak warga yang beraktivitas untuk berolahraga dengan menaiki tangga ini. Saat sampai di puncak, kita dapat melihat pemandangan indah Kota Sibolga serta Teluk Tapian Nauli dan juga Samudera Hindia,” ujarnya.

Sejumlah wisatawan dari luar menyesalkan rusaknya tangga seratus ini. “Pernah juga sahabat kami yang datang dari Kota Medan dan berniat untuk ke tangga seratus ini, kecewa dan memilih lokasi lain. Padahal mereka telah tertarik dan berencana ke lokasi tersebut, setelah melihat postingan media sosial,” tambah Tarihoran.

Tarihoran dan warga lainnya berharap pemerintah setempat segera memperbaiki sarana tersebut. “Selain lokasi untuk wisata sejarah, juga sebagai sarana olahraga,” harapnya. (poltak/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles