20.5 C
New York
Friday, May 10, 2024

Ternyata, Singkong Bukan Asli Indonesia

Meskipun arsip menunjukkan bahwa pengenalan singkong di Jawa awalnya tidak begitu sukses karena kurangnya minat masyarakat lokal terhadap singkong, namun singkong baru mencapai puncak popularitas pada periode penjajahan Jepang ketika persediaan makanan mulai menipis pada tahun 1940-an.

Menurut Reinhart, Belanda, terpengaruh oleh kesuksesan revolusi di Prancis dan Inggris, melihat singkong sebagai makanan kelas bawah dan merasa cocok untuk diberikan kepada masyarakat di daerah jajahan.

“Mereka memandangnya sebagai alternatif yang sesuai karena tidak umum di Eropa, berbeda dengan jagung yang juga menjadi opsi, tetapi sudah umum dikonsumsi di Eropa,” tutupnya. (Antara/hm20)

Related Articles

Latest Articles