Jakarta, MISTAR.ID
Seiring bertambahnya usia, beberapa orang mungkin merasakan lebih banyak efek samping negatif kopi. Hal ini muncul karena kemampuan tubuh untuk menoleransi bahan kimia dan makanan tertentu berkembang seiring waktu.
Juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, Jessica Sylvester, ahli diet di Florida Nutrition Group sendiri mengungkapkan bahwa meminum kopi perlu dihentikan jika ada masalah kesehatan.
“Dalam rekomendasi miligram atau cangkir kopi tersebut, jika Anda mulai merasa sangat lelah dan kafein tidak membantu, maka Anda harus berhenti,” kata Sylvester sebagaimana dikutip pada Selasa (8/10/24).
Baca juga:Kopi Simalungun Menggoda Lidah
Tanda lain yang perlu diperhatikan untuk tidak menjadi masalah besar adalah ketika jantung mulai berdetak sangat cepat.
Sylvester mengatakan bahwa ia telah membentuk kebiasaan memulai paginya dengan segelas besar espresso dengan susu almond. Namun seiring berjalannya waktu, ia jadi enggan menghabiskan minuman tersebut dan sering meminumnya hingga sore hari.
“Dulu saya bisa minum lebih banyak dari itu, tapi sekarang tidak bisa lagi,” katanya.
Baca juga:Kopi Murah Ingin jadi Pelopor Promosikan Sejarah dan Budaya Lokal
Kopi juga dapat menimbulkan risiko bagi orang yang lebih muda, terutama remaja.
Dr. David Buchholz, seorang dokter anak di Columbia University Irving Medical Center, mengatakan tidak ada jumlah kafein yang sehat bagi remaja. Namun dalam beberapa tahun terakhir, merek-merek semakin banyak memasarkan minuman berenergi berkafein kepada anak-anak.
Mengenai kopi, Buchholz mengatakan ia melihat pasien mulai mengembangkan kebiasaan tersebut di usia remaja, saat mereka memiliki lebih banyak kendali atas pola makan mereka dan mengelola beban kerja dan jadwal yang lebih berat.
Baca juga:Menikmati Kopi Khas Mandailing di Alam Aek Nauli Simalungun
Buchholz mengatakan ia tidak akan merekomendasikan lebih dari 100 miligram sehari, atau sekitar satu cangkir kopi berukuran 8 ons, untuk remaja.
“Jika seorang remaja minum secangkir kopi dan mereka baik-baik saja dengan itu, keluarganya juga baik-baik saja dengan itu, mereka tidak mengalami efek samping apapun, mungkin tidak ada salahnya,” katanya.
“Tetapi setiap orang memiliki kepekaan yang berbeda-beda, jadi jika orang tersebut mengeluh tentang ketidakmampuan untuk tidur di malam hari, hal pertama yang akan saya lakukan adalah menghindari kafein.” ucapnya lagi.(mtr/hm17)
