11.6 C
New York
Monday, May 6, 2024

Babak Baru Vaksin HIV

MISTAR.ID

Sejumlah peneliti di Amerika Serikat (AS) mencapai babak baru terkait vaksin HIV. Dalam penelitian terbaru yang dipimpin oleh Kevin O. Saunders, seorang profesor di Duke University, AS, berhasil mengaktifkan sel kekebalan khusus pada monyet.

“Sel kekebalan merangsang produksi antibodi yang mampu menetralisir luas, sebuah elemen kunci dalam pengembangan vaksin pelindung HIV.

Penelitian inovatif ini dipublikasikan dalam jurnal Cell, Senin (8/1/24), disebutkan menandai langkah pertama yang signifikan menuju pengujian vaksin HIV yang potensial.

“Proses ini melibatkan isolasi awal antibodi penangkal luas dari individu tertentu, kemudian melacak evolusi antibodi dan virus tersebut, untuk menentukan asal usul dan tempat ikatan antibodi pada selubung HIV,” kata Saunders.

Baca juga: Kesehatan Mental 2023, Masyarakat Keluhkan Kecemasan Sampai Panic Attack

Penemuan ini memungkinkan peneliti merancang molekul yang dapat memicu produksi antibodi menyerupai antibodi asli dan tempat ikatannya.

Sebelumnya, penelitian pada 2019 oleh Saunders dan timnya menunjukkan monyet dapat menghasilkan antibodi penangkal setelah divaksinasi dengan imunogen rekayasa. Namun, masih perlu dipastikan apakah struktur dan genetika antibodi tersebut mirip dengan yang diperlukan untuk vaksin manusia.

“Studi terbaru ini menghilangkan keraguan tersebut. Peneliti mengembangkan formulasi vaksin baru yang lebih efektif dan memberikannya kepada monyet,” tambahnya.

Antibodi penangkal yang dihasilkan oleh hewan tersebut sangat mirip dengan yang dibutuhkan untuk manusia, baik dari segi struktur maupun genetika.

Baca juga: Jumlah Kasus HIV/AIDS di Sumut

Temuan ini menjadi langkah besar untuk pengembangan vaksin selanjutnya. Saunders, dalam pernyataannya, menyampaikan optimisme terhadap kemajuan ini.

“Penelitian ini membuka harapan baru dalam perjuangan melawan HIV. Bukan hanya sebagai pencapaian ilmiah, tetapi juga sebagai pionir dalam perang panjang melawan penyakit ini,” tutupnya. (mtr/hm20)

Related Articles

Latest Articles