MISTAR.ID
Covid-19 telah tiba di benua paling terpencil di dunia. Isolasi Antartika telah memungkinkannya untuk menangkal pandemi selama setahun terakhir, tetapi minggu ini benua itu melaporkan 36 kasus pertamanya di pangkalan Chili, surat kabar lokal El Mercurio melaporkan.
Kasus tersebut termasuk 26 personel Angkatan Darat dan 10 kontraktor sipil, menurut surat kabar itu. Mereka semua telah dievakuasi ke Punta Arenas di Chili dan dalam kondisi baik, lapor The Guardian .
Orang-orang yang terinfeksi berada di bawah “pemantauan konstan,” kata Angkatan Darat dalam sebuah pernyataan kepada El Mercurio.
Baca juga:Â Lima Daerah di Sumut Aman dari Covid-19
Stasiun penelitian Jenderal Bernardo O’Higgins Riquelme, tempat mereka yang terinfeksi bermarkas, adalah salah satu dari 13 pangkalan Chili aktif di Antartika, ABC News melaporkan.
Hingga Selasa (22/12), 77,5 juta kasus virus korona telah dilaporkan di seluruh dunia, menurut data dari Universitas Johns Hopkins.
Meskipun tidak ada yang tinggal secara permanen di sana, Associated Press sebelumnya melaporkan bahwa hampir 1.000 ilmuwan dan peneliti bekerja di sana selama musim dingin.
Baca juga:Â Sebelum Diberikan ke Masyarakat, Vaksin Covid-19 Dipastikan Aman
Benua itu tetap bebas dari virus korona baru, dan kebutuhan akan praktik jarak sosial, lebih lama dibanding tempat lain di Bumi.
Pada bulan September, Associated Press melaporkan bahwa, sebagian besar, para peneliti Antartika diizinkan untuk menjalani hidup mereka seperti biasanya dalam kondisi non-pandemi. Perbedaan utama adalah lebih sedikit tim yang datang dan tidak ada interaksi dengan wisatawan. (ScienceAlert/JA/hm06)
