Tanjungbalai, MISTAR.ID – Suara jerit tangis sang ibu masih terngiang kala mengetahui anaknya hanyut dibawa arus sungai. Eko Gustian Sholeh Lie (13) warga Jalan Prof. H. M. Yamin, Lingkungan V, Kelurahan Keramat Kubah, Kecamatan Sei, Tualang Raso ditemukan sudah tak bernyawa. Jasad pelajar kelas 1 SMPN 1 Kota Tanjungbalai itu ditemukan dibawah kolong gudang setelah petugas gabungan melakukan penyisiran, Senin (13/1/20).
Informasi dihimpun, peristiwa tenggelamnya sulung tiga bersaudara putra dari pasangan Abdul Soleh Lie (39) dan Mariani (38) itu bermula setelah mandi berenang di sungai bersama dengan teman dan adik kandungnya sendiri, Minggu (12/1/20) sekitar pukul 16:00 Wib.
Naas baginya saat bermain dengan menggantungi sebuah boat kayu yang sedang melintas, tiba – tiba iapun terlepas dan terseret arus sungai hingga tidak muncul kepermukaan.
Setelah ditunggu tak juga muncul, adik korbanpun tak lama kemudian melaporkan peristiwa tenggelamnya korban ke orangtuanya. Mendapat kabar tersebut, sambil diiringi isak tangis, kedua orangtua korban kemudian melaporkan peristiwa tersebut dengan Tim Gerak Cepat Himpunan Pemuda Islam Peduli Sosial (TGC – HIMPIPSOS) Kota Tanjungbalai.
Dengan menggunakan perahu karet, petugas gabungan dari Satpol Air Polres Tanjungbalai, BPBD, Basarnas dan TNI – AL langsung melakukan penyisiran dilokasi kejadian.
Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira melalui Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan kepada Harian Mistar secara terpisah membenarkan adanya penemuan jasat malang tersebut.
“Mayatnya ditemukan dibawah kolong gudang di sungai keramat agis. Penemuannya setelah personil Satpol Air Polres Tanjungbalai bersama dengan petugas gabungan yang lainnya melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet. Setelah ditemukan mayat korban langsung dibawa ke rumah duka,” Pungkasnya.
Penulis : Eko
Editor : Rika
