12.8 C
New York
Sunday, September 8, 2024

Paralayang Merupakan Kekayaan yang Harus Dikembangkan di Tapsel 

Tapsel, MISTAR.ID

Cabang olahraga (cabor) Paralayang yang merupakan bagian dari Federasi Aerosport Seluruh Indonesia, merupakan kekayaan yang perlu dikembangkan untuk kemajuan daerah, baik untuk olahraga prestasi maupun untuk pariwisata, termasuk yang ada di Sipirok, Tapsel.

Hal ini disampaikan Anggota DPR RI Gus Irawan Pasaribu saat berbincang dengan Mistar, Sabtu (7/9/2024) malam, di Sipirok.

Menurutnya, tidak semua tempat bisa dijadikan arena untuk olahraga yang membutuhkan adrenalin ini. Karena itu, potensi yang dimiliki daerah harus dimanfaatkan untuk mendukung kemajuan dan percepatan pembangunan.

“Paralayang butuh tempat yang spesifik. Tentu tak semua daerah memiliki potensi ini. Nah, daerah kita (Tapsel) ternyata memilikinya, yaitu di Saro Godung, Sipirok. Tapi saat ini tidak tidak terurus, baik jalan menuju puncak maupun lokasi pendaratan konon kabarnya sudah berdiri rumah-rumah warga. Ke depan lokasi ini harus dimanfaatkan dan dikembangkan,” ungkapnya.

Gus Irawan yang saat ini maju di Pilkada Tapsel bersama Jafar Syahbuddin Ritonga itu mengatakan, dengan mengelola dan memanfaatkan potensi Paralayang, sedikitnya ada dua faktor yang sekaligus ikut berkembang.

Baca Juga : Atlet Paralayang asal Tapsel Berangkat Masing-masing ke Aceh, Anggota DPR: Sudah Dimotivasi

Pertama, ke depan akan lebih banyak muncul atlet Paralayang yang bisa bicara di tingkat nasional dan internasional. Kedua, keberadaan Paralayang akan mendukung program wisata daerah yang secara otomatis semakin memancing wisatawan berbondong-bondong mengunjungi Sipirok.

“Saya berfikir, Sipirok ini dari dulu adalah daerah wisata dengan segala potensinya. Ada Tor Simago-mago, Aek Milas, Masjid Syahrunnur yang selalu ramai dikunjungi, juga kuliner dan tenun, wisata sejarah dan belakangan muncul lagi potensi dari paralayang, yang menurutku tak semua daerah bisa memilikinya. Jika potensi ini ditata, dikelola dan diintegrasikan secara tepat, akan menjadi kekuatan luar biasa dalam memajukan daerah kita,” ungkapnya.

Gus Irawan ingin memposisikan Sipirok menjadi tujuan wisata terintegrasi di Tabagsel. Jika ini terwujud akan berdampak bagi peningkatan pendapatan masyarakat, dengan berbagai peluang UMKM dan menciptakan lapangan kerja serta mengurangi pengangguran.

“Di sisi lain juga berpotensi meningkatkan PAD untuk menambah belanja modal yang memberikan manfaat bagi masyarakat, yang 3 tahun belakangan ini cenderung menurun karena besarnya belanja operasional yang tidak berhubungan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Ke depan ini harus dikoreksi,” tukasnya. (amran/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles