Osaka, MISTAR.ID
Sebanyak 5 orang meninggal dunia karena diduga mengonsumsi suplemen kesehatan dari perusahaan Kobayashi Pharmaceutical Co. Sedangkan 114 lainnya dirawat di rumah sakit.
Atas kasus ini, otoritas kesehatan di Jepang melakukan inspeksi ke sebuah pabrik yang memproduksi suplemen kesehatan tersebut.
Belasan petugas kesehatan yang mengenakan jas gelap melakukan penggerebekan di pabrik Kobayashi Pharmaceutical Co. di Osaka akhir pekan lalu. Penyelidikan terhadap produk-produk tersebut juga sedang berlangsung.
Hingga saat ini, suplemen kesehatan diketahui mengandung benikoji, yaitu jenis jamur merah tertentu. Salah satu produk pil merah muda Kobayashi Pharmaceuticals memang dikenal dengan nama Benikoji Choleste Help diyakini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
Baca juga:Â Jepang Setuju Jual Pesawat Tempur
Menurut perusahaan Kobayashi Pharmaceuticals sekitar satu juta paket produk telah terjual selama tiga tahun terakhir. Produk Benikoji juga didistribusikan ke beberapa produsen lain, dan sebagian produknya diekspor. Suplemen ini tersedia untuk dibeli di toko obat tanpa perlu resep dokter.
Presiden Kobayashi Pharmaceuticals, Akihiro Kobayashi, telah meminta maaf atas lambatnya tindakan yang diambil. Penarikan produk ini dilakukan pada tanggal 22 Maret 2024, dua bulan setelah perusahaan menerima laporan resmi tentang masalah kematian dari pihak medis.
