Pematang Siantar, MISTAR.ID
Lahan pertanian yang terdapat di Desa Manik Silau, Nagori Tiga Bolon, Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, longsor akibat tergerus arus air.
Pemilik lahan Ganda Sillagan, kepada mistar.id mengatakan bahwa longsor memang sudah ada sejak lama. Namun, hanya sebagian kecil dan tidak selebar sekarang ini.
“Uda bertahun ini, tapi semalam longsor lagi, jadi selebar ini,” ucap Ganda, Kamis (16/11/23).
Ganda menerangkan, tergerusnya tanah hingga longsor karena memang lahan di area tersebut berdekatan dengan aliran sungai besar. Dimana, setiap hujan deras, air akan mengalir jatuh ke area sungai dan menggerus tanah sedikit demi sedikit.
Baca juga: Banjir dan Longsor Melanda Sumut
Dirinya khawatir, jika tidak segera ditangani lahan pertanian yang biasanya untuk menanam jagung, dan padi itu akan longsor total hingga sampai ke daerah aliran sungai.
“Yang kita takutkan longsornya semakin melebar, terus sampai ke sungai,” ucap Ganda.
Dirinya berharap, longsor di area pertaniannya bisa segera ditangani pemerintah setempat.
“Nanti kita lapor, semoga ditangani,” ucapnya. (Roland/hm20)
