Simalungun, MISTAR.ID
Setelah lawatannya ke kedai kopi di Jalan Sutomo, Pematang Siantar pada Jumat (3/11/23) sekitar pukul 06.25 WIB. Calon presiden (Capres) Anies Baswedan langsung bertolak ke Kampung persulukan Tuan Guru Batak Serambi Babussalam Simalungun.
Kedatangan Anies langsung disambut oleh ribuan orang atau pendukung sudah menunggu di Kampung persulukan Tuan Guru Batak Serambi Babussalam Simalungun.
Mantan Gubernur DKI itu, mengaku senang melihat ribuan orang yang sabar menunggu kedatangannya bersama Rombongan untuk berkunjung ke lokasi tersebut.
“Saya sangat berterima kasih sekali yang memilih untuk hadir bersama dan berkumpul ditempat ini, sungguh sebuah kehormatan ini kali pertama kami menginjakkan kaki di Simalungun, tapi ini bukan kali terakhir berada di tempat ini,” ucap Anies.
Baca juga: Hadir di Tebing Tinggi, Anies: I Love You Too
Dihadapan ribuan orang, Anies juga mengungkapkan jika Ulos Simalungun yang diterimanya sebagai symbol kehormatan menjadi pesan bahwa di Simalungun tingginya kedamaian dan toleransi.
“Ulos Simalungun ini akan kami bawa sebagai kenangan yang membawa kami kepada sebuah pesan bahwa ditempat ini ada kedamaian dan toleransi. Keteduhan bagaimana persulukan berdampingan dengan gereja dan bagaimana umat nasrani berdampingan dengan umat muslim. Suasana keteduhan, ketenangan, serta kedamaian, Simalungun contoh untuk indonesia,” ucap Anies lagi.
Anies menambahkan, kedamaian dan ketenangan di Simalungun akan dijadikannya sebagai contoh ke seluruh Indonesia akan tingginya nilai toleransi.
Baca juga: Kehadiran Anies Buat Macet, Masyarakat: Kalau Kampanye Jangan Ganggu Orang Mau Kerja
“Kami merasa bersyukur bisa berinteraksi langsung dan kita ingin menghadirkan kesetaraan ini di Indonesia,” kata Mantan Meteri Pendidikan itu.