23.4 C
New York
Friday, September 27, 2024

Hari Peduli Sampah Nasional, BSI Toba Sosialisasikan Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

Toba, MISTAR.ID

Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap 21 Februari setiap tahun, sekaligus mengenang tragedi longsornya TPA  Leuwigajah di Jawa Barat, diperingati di Kabupaten Toba melalui Bank Sampah Induk (BSI) Toba bersama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Toba. Dimana peringatannya digelar dengan melakukan sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga di Desa Hutanamora, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba, Senin (21/2/22).

Dengan adanya Sosialisasi Bank Sampah yang dihadiri lebih dari 40 warga Desa Hutanamora dan terbentuknya kepengurusan BSU (Bank Sampah Unit), Desa Hutanamora menjadi desa yang pertama terbentuk Bank Sampah Unit di Kecamatan Silaen dibawah binaan Bank Sampah Induk Toba dan DLH Kabupaten Toba setelah dilakukan perluasan layanan Bank Sampah.

DLH Kabupaten Toba menjelaskan, HPSN 2022 mengingkatkan kita dengan kondisi TPA Pintu Bosi di Kecamatan Laguboti yang sudah menggunung dan menggangu kenyamanan pemukiman seputaran TPA. Dengan memilah sampah dari rumah, membantu mengurangi jumlah timbulan sampah ke TPA Pintu Bosi.

Baca Juga:Bupati Toba Ajak Seluruh Masyarakat Jadi Agen Perubahan Wujudkan Toba Bersih

Aulia Hutajulu selaku Direktur BSI Toba memaparkan, dengan terbentuknya bank sampah unit di setiap desa, diharapkan warga semakin sadar dalam menjaga kebersihan lingkungan dan tidak lagi membakar sampah yang menimbulkan polusi udara, serta peningkatan pendapatan masyarakat lewat pemberdayaan masyarakat dengan pemanfaatan sampah terpilah.

Kepala Desa Hutanamora Ebeneser Panjaitan yang juga didampingi oleh lembaga desa mendukung program Bank Sampah ini serta memberikan pandangan kepada masyarakat bahwa segala hal yang besar dimulai dari gerakan kecil. “Adapun langkah yang dilakukan oleh BSI Toba setelah terbentuknya pengurus BSU, akan dilakukan pelatihan pengurus guna meningkatkan pengetahuan akan jenis-jenis sampah, administrasi, dan sistem kelola dari rumah warga hingga dijemput oleh Bank Sampah Induk,” ujar kepala desa.(james/hm15)

Related Articles

Latest Articles