21.7 C
New York
Friday, October 4, 2024

Sepanjang 2023, Vaksinasi Polio Sasar 62.718 Anak di Simalungun

Simalungun, MISTAR.ID

Polio atau poliomyelitis adalah salah satu penyakit yang mudah menular dan kebanyakan menyerang anak-anak di bawah usia lima tahun. Sepanjang 2023, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Simalungun melakukan vaksinasi polio kepada 62.718 anak.

Informasi itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Simalungun, Rohanta Saragih, Kamis (18/1/24). “Sepanjang 2023, vaksinasi Oral Polio Vaccine (OPV) dilakukan 4 kali dan inactivated polio vaccine (IPV) satu kali,” ujarnya.

Dipaparkan, sebanyak 51.727 anak menerima vaksin OPV dan 10.991 lainnya mendapat vaksin IPV. “Awal Januari tahun ini, vaksinasi polio juga sudah mulai dilaksanakan di posyandu,” ungkapnya.

Ia melanjutkan, saat ini pihaknya masih menyimpan sisa stok vaksin IPV dan OPV tahun 2023 di dinkes dan puskesmas. “Stok akhir vaksin IPV berjumlah 6.775 dosis, dan OPV 9.510 dosis. Itu jumlah yang disimpan di dinkes, di setiap puskesmas juga masih tersedia stok,” sebutnya.

Baca Juga : Dinkes Simalungun: 69.911 Anak Telah Diimunisasi Polio Putaran II

Sebagai tambahan, OPV adalah virus polio yang dilemahkan dan diberikan secara oral, sedangkan IPV adalah virus polio yang dimatikan dan diberikan melalui suntikan atau injeksi.

Penyakit ini dapat menyerang pada usia berapa pun. Namun, paling sering menyerang anak-anak di bawah usia lima tahun. Polio tidak bisa dianggap sepele, penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan dengan kerusakan motor neuron pada cornu anterior dari sumsum tulang belakang akibat infeksi virus. (indra/hm24)

Syahrial Siregar
Syahrial Siregar
Alumni STIK-P Medan. Menjadi jurnalis sejak 2008 dan sekarang redaktur untuk portal mistar.id

Related Articles

Latest Articles