Ruas jalan yang penuh dengan lubang tersebut mencapai sekitar 30 meter dengan ukuran lubang yang bervariasi. Menurut warga sekitar, jalan ini mulai rusak sekitar enam tahun lalu dan semakin parah karena tidak ada perbaikan yang serius.
“Ada kemarin (pihak terkait) yang perbaiki, ditempel aja, akhir tahun lalu. Sebentar aja langsung rusak lagi, cuma ditempel aja. Truk yang lewat besar-besar, ditambah lagi hujan. Semoga ada tindakan lah dari pemerintah,” ujar warga lainnya saat ditemui Mistar.id di salah satu warung kopi dekat lokasi.
Andi, pengendara sepeda motor pun mengeluhkan kondisi jalan yang menganga itu.
“Setiap kali lewat sini, harus ekstra hati-hati. Kalau tidak, bisa jatuh karena lubangnya dalam dan tertutup saat hujan,” ujarnya.
Baca juga :Â Jalan Rusak di Jalur Lintas Siantar-Saribudolok Ganggu Pengendara
Hal senada juga disampaikan sopir truk, Budi. Dia mengakui kesulitannya dalam menghindari lubang tersebut.
“Lubangnya besar dan dalam, susah dihindari. Truk kami sering rusak karena terperosok ke dalam lubang. Kondisi ini sangat menyulitkan, apalagi saat membawa muatan berat,” sebutnya.
Masyarakat berharap agar pemerintah daerah segera turun tangan untuk memperbaiki jalan yang rusak, guna menghindari lebih banyak lagi korban kecelakaan dan memastikan keselamatan serta kenyamanan pengguna jalan. (indra/hm18)
