Dua Kali Janji, Bupati Simalungun Belum Menyelesaikan Dugaan Video Mesum Pangulu Baja Dolok

Simalungun, MISTAR.ID

Ketua Maujana Nagori Baja Dolok, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Bunaedy mengaku belum mendapat keputusan atau tindakan yang dibuat Bupati Simalungun terkait kisruh warga dan Pangulu Baja Dolok.

“Iya sampai hari ini belum ada kabar yang sampai kepada kita,” ujar Bunaedy yang dikonfirmasi, Rabu (27/9/23).

Sementara itu, hasil pembicaraan Bunaedy dan juga Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga ketika unjuk rasa yang kedua kalinya pada Senin (25/9/23), dijanjikan bahwa kurun dua atau tiga hari bupati akan membuat keputusan.

Baca juga:Pangulu Baja Dolok Diduga Berzinah, Warga Unjuk Rasa Minta Bupati Simalungun Bertindak

“Belum ada disampaikan, mungkin hari ketiga, esok ataupun lusa disampaikan. Belum ada kabar dari bupati entah apa ceritanya gitu,” ujar Bunaedy kembali.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemerintahan, Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori (DPMPN) Kabupaten Simalungun Sarimuda Purba mengatakan pihaknya bakal memanggil oknum pangulu tersebut.

“Akan kita panggil lagi pangulunya,” ujar Sarimuda singkat.

Diberitakan sebelumnya, warga menggelar aksi untuk kedua kalinya untuk menagih janji Pemkab Simalungun dalam memberhentikan Pangulu Baja Dolok.

Baca juga: Senin Depan Inspektorat Sampaikan Hasil Pemeriksaan Oknum Pangulu Baja Dolok ke Bupati Simalungun

Dalam unjuk rasa pertama, bupati berjanji kepada warga bahwa tuntutan yang disampaikan akan diselesaikan selama 12 hari.

Untuk mencari fakta dari keluhan atau tuntutan warga, Pemkab Simalungun berjanji akan membentuk tim kerja.

Unjuk rasa ini sendiri dilakukan warga setelah muncul video mesum dan perjudian yang diduga dilakukan Pangulu Baja Dolok, Jumawan.(hamzah/hm17).