9.4 C
New York
Saturday, May 11, 2024

Ambil Sampel Air Tercemar BBM dari SPBU Sinaksak, Walhi Akan Laporkan ke Instansi Terkait

Simlaungun, MISTAR.ID

Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mengambil beberapa sampel air yang tercemar BBM di  Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun.

Direktur Eksekutif Daerah Walhi Sumatera Utara Rianda Purba mengatakan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan terhadap air tersebut ke laboratorium.

“Walhi sudah turun dan kita telah membawa sampel air bawah tanah masyarakat yang tercemar” ucap Rianda Purba, Kamis (10/8/23).

Baca juga: Air Bercampur BBM, Warga Minta SPBU Sinaksak Ditutup

Rianda mengatakan, saat pengambilan air bawah tanah dari Sinaksak, pihaknya juga terlebih dahulu membakar air bawah tanah milik masyarakat. Hasilnya, air yang bersumber dari sumur bor milik warga langsung menyala saat disulut dengan mancis.

“Iya, memang saat kita cek, airnya langsung menyala dan memang mengandung BBM” ucapnya.

Rianda Purba mengatakan, dalam waktu dekat, Walhi akan melaporkan pencemaran air tersebut ke setiap instansi yang terkait. Hal tersebut terpaksa dilakukan karena tindakan nyata untuk mengatasi pencemaran lingkungan itu tidak ada dari Pemerintah Kabupaten Simalungun.

Baca juga: Air di Sinaksak Menyala Saat Dibakar, Pihak SPBU Enggan Berkomentar

Sebelumnya diberitakan, D. Frihatjon Tunippengacara masyarakat yang tinggal tidak jauh dari SPBU mengatakan, bahwa BBM yang mencemari air itu membuat warga disana sangat menderita.

Masyarakat pun meminta agar Pertamina menghentikan sementara operasional SPBU Sinaksak dan memberikan solusi terhadap mereka.

“Permintaan masyarakat agar SPBU itu dihentikan sementara, dan segera memberikan solusi bagi masyarakat yang air nya tercemar BBM” ucap D Frihatjon Turnip. (roland/hm17)

Related Articles

Latest Articles