14.4 C
New York
Saturday, May 4, 2024

SMAN 4 Pematangsiantar Juara Olimpiade Sains

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Olimpiade Sains yang digelar Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar di SMA Negeri 4 Pematangsiantar diikuti sedikitnya 540 siswa unggulan. Keseluruhan siswa ini berasal dari SMA Negeri dan Swasta yang ada di kota ini dan SMAN 4 berhasil keluar sebagai juara umum, Selasa (10/3/20).

Olimpiade Sains ini, menurut Wakil Kepala Sekolah SMAN 4 bidang Humas, Firdiansyah bertujuan meningkatkan prestasi siswa. Dikatakannya, ada sekitar 540 siswa terdiri dari siswa unggulan dari perwakilan sekolah SMA swasta dan Negeri se Kota Pematangsiantar yang ikut serta dalam kompetisi bergengsi ini.

Adapun hasil Olimpiade berhasil direbut SMA Negeri 4 Siantar sebagai juara umum. Dengan uraian Juara 1 Olimpiade Fisika Alden Jan Fiogi Silaban. Kemudian Juara 1 Olimpiade Biologi Steven DE Lingga, Juara 1 Ekonomi Leonardo Siahaan. Selanjutnya, Juara 1 Geografi Steven Epabras Padang.

Dan juara 2 Olimpiade Matematika Danis Hans Jurgen V Samosir, Juara 2 Kimia Ray Christoper Damanik, Juara 2 Geografi Cristopen P Gultom, Juara 2 Astronomi Marissa Simbolon. Dan Juara 3 Olimpiade Fisika Andri Marius Hutahayan.

Prestasi siswa lanjut Firdiansyah merupakan hasil bimbingan guru sekolah aktif. Para siswa akan menerima pelajaran tambahan sepulang sekolah.
“Khusus persiapan kisi kisi materi olimpiade diberikan oleh guru kelas seperti bimbel,”ujarnya.

Tidak terbatas pada juara olimpiade siswa juga diwajibkan membuat karya ilmiah, dalam proses pembuatan karya ilmiah guru akan memantau perkembangan murid. Parameter penilaian meliputi keaktifan, daya kritis, komunikasi, kejujuran, tanggung jawab dan disiplin.

“Karya tulis ilmiah masuk pada kelas 12. Ini merupakan salah satu menambah nilai murid,” jelasnya. Kemudian, para siswa selanjutnya akan diminta melakukan presentasi menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Lebih jauh dia mengatakan, fokus utama pembelajaran di sekolah tersebut adalah metode penelitian riset ilmiah, kemudian peningkatan kemampuan guru dalam mengajar dan ekosistem digital.

Dalam pembelajaran lanjut Firdiansyah, sejak kelas X, sekolah memperkenalkan siswa memberi edukasi kepada teman setingkat. Penilaian murid-murid SMA Negeri 4 Pematangsiantar, jelasnya berbasis perpaduan ilmu pengetahuan dan survei karakter.

“Kami menerapkan sesuai dengan kurikulum 2013, kami fokus dengan pendidikan karakter, literasi, sikap dan spritual. Siswa adalah aset penting untuk kami prinsip kami bagaimana siswa belajar dengan gembira,” ujarnya.

Menurutnya, SMA Negeri 4 Pematangsiantar memiliki strategi pembelajaran dalam mendidik, diantaranya sekolah menerapkan pengembangan sistem internet teknologi (IT). “Kami tetap kembangkan yang ada dalam KTSP dan itu menjadi upaya guru meningkatkan standar pengajaran,” ujarnya.

Dalam pembinaan mental sekolah juga menerapkan belajar langsung dengan masyarakat. Murid murid diajak mengamati kehidupan masyarakat dan peka terhadap lingkungan sekitar sekolah. “Kami berikan murid pengalaman bermasyarakat salah satunya aktif membersihkan lingkungan radius per 1 kilometer persegi di sekitar sekolah, supaya mereka peka,” jelasnya.

Reporter: Billy

Editor: Jelita

Related Articles

Latest Articles