Pematangsiantar, MISTAR.ID
Tim North Sumatera Invest (NSI), yang melakukan site visit (kunjungan ke lokasi) proyek investasi strategis, disambut tor-tor (tarian) Sombah di Kota Pematangsiantar. Selasa (25/6/24) siang.
Tarian khas dari Simalungun yang diperagakan saat itu sebagai bentuk ucapan selamat kepada tim NSI yang datang bersama dengan delegasi Konsul Jenderal dan Konsulat Kehormatan Negara Sahabat.
Selanjutnya di dalam ruang Serbaguna Bappeda Kota Pematangsiantar, para delegasi Konsul Jenderal dan Konsulat Kehormatan Negara Sahabat diulosi dengan tenunan ulos khas Simalungun yang disebut Hiou Pamonting.
Adapun rombongan tim NSI yang hadir antara lain Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekda Provsu) Ir Arief S Trinugroho, Asisten Pembangunan dan Perekonomian Provsu Agus Tripriyono, Kepala Perwakilan (Ka Pw) Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara, IGP Wira Kusuma, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Faisal Arif Nasution, Kepala Bappelitbang Provsu Alfi Syahriza dan Wakil Ketua Umum Kadin Sumut Isfan F Fachruddin. Beserta Ka Pw Bank Indonesia dari Bengkulu, Lampung, Aceh, dan Sibolga.
Baca juga: 8 Konjen Negara Sahabat Kunjungi Simalungun
Sedangkan delegasi negara sahabat antara lain, United State General Consul yaitu Mr Bernard C Uardan, Vice General Consul of China yakni Mrs Li Hongwei, Malaysia General Consul yaitu Mr Shahril Nizam Bin Abdul Malek, Singapore General Consul yakni dr Edmund Chia, Japan General Consul yakni Mr Takonai Susumu, Honaris Consul (Honcon) Thailand yakni Martono Anggusti, Honcon Belanda yakni Ony Hindra Kusuma, Honcon Jerman yakni Daniel Adhyaksa Darmadi, dan Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Penang yakni Wanton Saragih.
Rombongan yang selanjutnya akan melakukan kunjungan ke Kaldera Toba di Kabupaten Toba dan berlanjut ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei Kabupaten Simalungun itu tampak disambut oleh Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA, Kapolres, Ketua Pengadilan Negeri dan Kepala Kejaksaan Negeri beserta Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pematangsiantar, Muqorobin.
Pada kesempatan itu juga, sebelum acara makan siang digelar, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Faisal Arif Nasution menjelaskan, NSI merupakan forum kerja sama antara Pemprovsu dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatera Utara dalam rangka promosi investasi untuk mendorong dan memajukan sektor investasi guna mendukung pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara yang berkelanjutan.
“Kegiatan site visit ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mempromosikan proyek-proyek investasi strategis di Sumatera Utara dengan tema SIAP (Strengthen Investment through Attractive Project atau memperkuat investasi melalui proyek yang menarik) diharapkan dapat menarik minat investor untuk berinvestasi di Sumatera Utara melalui dukungan bapak ibu konsul jenderal dan konsul kehormatan di Medan dan Penang,” tuturnya.
Selain Toba Kaldera Resort dan KEK Sei Mangkei, kata Arif, pada pertemuan dengan project owner lainnya juga akan dipaparkan proyek Pelabuhan Kuala Tanjung, Kawasan Industri Kuala Tanjung, Airport City di Bandara Internasional Kualanamu dan proyek-proyek hasil penjaringan NSI Promotion Forum 2023 seperti pembangunan pusat pasar Berastagi, Revitalisasi Pelabuhan Lama Sibolga dan Pengembangan Kawasan Wisata Terpadu di Bukit Lawang Tangkahan serta Agrowisata Lumbanjulu Kabupaten Toba.
Saat itu juga, Arif menyampaikan pada tahun 2023 Provinsi Sumut memiliki target investasi sebesar Rp50 triliun dan tercapai sekitar 70 persen. Sedangkan di tahun 2024, targetnya meningkat menjadi Rp58 triliun. Oleh karena itu pihaknya terus melakukan konsolidasi untuk bisa mencapai target tersebut melalui Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
“Ini sebagai Upaya mempromosikan potensi guna menarik investor luar negeri untuk berinvestasi di Sumut,” ujarnya. Arif juga menjelaskan, para delegasi yang mengenakan topi bertuliskan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 itu adalah dalam rangka sosialisasi dan menggelorakan PON. Apalagi, Kota Pematangsiantar termasuk salah satu venue untuk cabang olahraga tinju. (ferry/hm17)
