17.8 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Pelajar Senang, Pemerintah Beri Kuota Murah 10 GB Hanya Rp10

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sempat diklaim berita bohong, namun ternyata informasi yang beredar luas lewat pesan Whatsapp bahwa pemerintah membagi-bagikan kuota data internet sebesar 10 GB (Gigabyte) sepenuhnya benar.

Beberapa warga Siantar sudah mencobanya hari ini, dan ternyata benar. Hal tersebut diungkapkan oleh beberapa warga Siantar pada Mistar, Minggu (23/8/20). Putra, salah satu pelajar tingkat SMA ini menyebutkan, bahwa ia menggunakan provider Telkomsel. Jadi kuota data ini didapatnya melalui pesan Whatsapp dari teman-temannya.

“Awalnya tidak percaya, sebab dari sebelumnya sudah sering dapat pesan seperti itu. Tapi pas dicoba ketik *363*844# ternyata benar,”katanya sambil menunjukan paket data yang diterimanya.

Baca juga: Siswa Tak Mampu Di Simalungun Dibantu Dana BOS Beli Kuota

Sama halnya dengan Mirna. Wanita ini adalah pengajar di salah satu sekolah dasar di jalan Kartini. Dia mengatakan, sangat senang dapat paket data murah disaat kondisi sulit saat ini. Bantuan ini memberikan bantuan baginya dalam melakukan proses belajar mengajar mandiri dari rumah.

“Puji Tuhan, meskipun tidak gratis, tapi ini sudah bisa disebut gratis juga. Meskipun bayar Rp10, sepertinya harga itu sudah tidak dianggap bernilai lagi. Kalau begini, saya jadi tidak mikir lagi pengeluaran paket data selama sebulan, bisa hemat,” ucapnya dengan tertawa.

Selain itu, para orangtua juga mengatakan sangat bersyukur sekali bisa terbantu dengan pemberian paket data tersebut. Tapi, tetap saja anak – anak harus diawasi setiap saat. Sebab, penggunaan handphone sudah menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan saat ini.

Baca juga: Pasca Gangguan, Telkomsel Bagi Kuota 5 Giga Pada Pelanggan

“Selama ini masyarkat Indonesia membutuhkan paket data terjangkau bagi pelajar dan mahasiswa agar dapat belajar daring dari rumah. Mungkin, kondisi itu pula yang ditangkap oleh pemerintah. Mudah-mudahan dipergunakan dengan baik,” jelas J Manik, lelaki yang juga mantan kepala sekolah ini.

Dia juga menuturkan, pemerintah berharap dengan pemberian paket data itu bisa membuat masyarakat tinggal di rumah dan membatasi penyebaran virus corona. Selama masa pandemi, kebutuhan internet meningkat signifikan. Memberlakukan kebijakan belajar dari rumah bagi seluruh tingkatan pelajar, hingga mahasiswa.(yetty/hm09)

Related Articles

Latest Articles