Pematangsiantar, MISTAR.ID
Sebagai tonggak dimulainya pemberdayaan masyarakat untuk mengambil peran bersama Pemko Pematangsiantar dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan memanfaatkan teknologi informasi melalui pembayaran secara elektronik dan digital, 144 agen Sumut Link dilantik.
Pelantikan yang digelar di acara launching dan penetapan itu, dilaksanakan untuk memberi kepastian hukum, sosialisasi, dan publikasi eksistensi Agen Sumut Link Kota Pematangsiantar. Demikian disampaikan Plt Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah
(BPKD) Kota Pematangsiantar, Masni. Rabu (20/7/22).
Dijelaskan Masni, pembentukan Agen Sumut Link dilatarbelakangi upaya Pemko Pematangsiantar untuk meningkatkan kualitas pelayanan perpajakan daerah kepada
masyarakat dengan cara pendistribusian SPPT PBB-PP secara cepat dan tepat sasaran, kebijakan Pemko Pematangsiantar untuk memberdayakan masyarakat sebagai aktualisasi Siantar sehat, sejahtera, dan berkualitas.
Baca juga:Â Sekdakab Deli Serdang Ingatkan Menangani PBB Jangan Main-Main
Latar belakang lainnya, lanjut Masni, sebagai upaya intensifikasi pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-PP) di Kota Pematangsiantar, serta implementasi pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dalam rangka Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).
Masih kata Masni, kegiatan itu difokuskan pada pelantikan Agen Sumut Link Kota Pematangsiantar yang secara keseluruhan berjumlah 144 agen. Namun karena mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan, maka dibatasi hanya 64 agen yang mewakili agen secara keseluruhan. Dan kegiatan itu terlaksana atas kerja sama BPKD Kota Pematangsiantar dengan PT Bank Sumut sebagai fasilitator.
Sementara itu, Kepala Pemasaran Bank Sumut Cabang Pematangsiantar, Hadi Sucipto juga mengucapkan terima kasih kepada Plt Wali Kota Pematangsiantar Susanti Dewayani. “Ini merupakan kolaborasi dan kerja sama yang baik antara Pemko Pematangsiantar dengan Bank Sumut dalam hal peningkatan pendapatan dari pajak,” sebutnya.
Selain itu, kata Hadi, yang terpenting bagi Bank Sumut dapat melahirkan program dalam membantu masyarakat dan Pemko Pematangsiantar. Karena dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi Agen Sumut Link dan menciptakan lapangan kerja.
Plt Wali Kota Pematangsiantar Susanti Dewayani menyebutkan pembentukan agen
Sumut Link karena pemerintah tidak bisa bekerja sendiri.
Baca juga:Â Dituding Manfaatkan Kelalaian Warga, Pembayaran PBB di Kantor BPKAD Siantar Diwarnai Aksi Protes
“Kami memerlukan keterlibatan semua pihak, terutama masyarakat selaku unsur pemangku kepentingan yang memiliki kepentingan besar dalam hal ini,” ujarnya.
Agen Sumut Link, kata dia, adalah unsur masyarakat yang diberdayakan untuk membantu pemerintah dalam rangka pemungutan PBB. Dia berharap ini menjadi alternatif tambahan penghasilan bagi masing-masing agen yang pada akhirnya diharapkan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat. Hal positif lainnya dari pemberdayaan masyarakat, bertujuan untuk mengoptimalkan penerimaan daerah dari sektor PBB yang hasilnya akan berpengaruh dengan meningkatnya PAD.
Dia juga menyampaikan kepada seluruh Agen Sumut Link dan pihak terkait lainnya, bahwa pembangunan dan kesejahteraan di Kota Pematangsiantar akan terwujud apabila semua bergandeng tangan dan menyamakan persepsi. (ferry/ril/hm09)
