Pematangsiantar, MISTAR.ID
Arus lalu lintas pada perayaan Hari Raya Idul Fitri di Kota Pematangsiantar kontras berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, jalanan tampak sepi kendaraan. Rumah-rumah penduduk juga terlihat tidak begitu banyak yang menerima tamu.
Namun sepinya jalanan itu, agak bertolak belakang dengan tempat-tempat keramaian seperti di Lapangan Merdeka Kota Pematangsiantar. Pasalnya di lapangan yang kerap disebut Taman Bunga itu, tampak masih banyak warga yang tidak menggunakan masker.
Parahnya lagi, meski jalanan tergolong sepi dengan arus lalu lintas kendaraan, para pengendara yang melintas tampak masih ada yang tidak menggunakan masker, padahal pengendara tersebut membawa anak yang ditempatkan pada bagian tengah diapit istrinya yang duduk di belakang.
Baca juga :Â Siantar Zona Merah Corona, Perbatasan Dijaga Ketat, Warga Wajib Masker
Demikian pantauan Mistar di wilayah Kota Pematangsiantar, pada Minggu (24/5/20) sejak sekira jam 09.00 WIB sampai 12.00 WIB. Warga pengendara tak pakai masker juga terlihat masih banyak yang dipaksa memutar balik di posko perbatasan.
Petugas di posko perbatasan terlihat berulangkali mencegat para pengendara yang tak memakai masker. Ada yang dipaksa harus putar balik, namun ada juga pengendara yang berhasil melanjutkan perjalanannya setelah menggunakan masker yang sebenarnya sudah dibawanya dari awal, tapi tak dipakainya.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pematangsiantar, Daniel Siregar yang dikonfirmasi via telepon seluler, terdengar agak senang mengetahui jalanan yang sepi dengan arus lalu lintas, namun agar terdengar kecewa dan kesal dengan masih banyaknya warga yang tidak menggunakan masker.
“Kalau jalan-jalan itu sepi berarti warga memilih merayakan hari raya di rumahnya, tapi kalau masih ada yang terpaksa harus keluar rumah berkendara membawa anak dan istrinya tanpa menggunakan masker itu sangat berbahaya di situasi pandemi Covid-19 saat ini. Apalagi keluar rumah tanpa menggunakan masker, tapi hanya untuk nongkrong di Taman Bunga, itukan cari penyakit,” sesalnya.(ferry/hm09)
