Pematangsiantar, MISTAR.ID
Kebijakan pemerintah yang melarang mudik dalam bentuk apapun telah mempengaruhi beragam aspek dalam kehidupan, termasuk bisnis rental mobil. Seperti yang dirasakan oleh sejumlah pemilik rental mobil dan travel yang ada di Kota Pematangsiantar.
Sejumlah perusahaan penyewaan kendaraan mengeluh akibat kebijakan tersebut. Pasalnya, para pengguna jasa rental mobil terpaksa membatalkan kontrak sewa mobil yang sudah disepakati sebelumnya. Mereka membatalkan kontrak itu karena adanya larangan mudik.
Bona Manurung, humas dari perusahaan Sahabat Car Rental mengatakan, penyewaan kendaraan mengalami penurunan permintaan dalam beberapa waktu terakhir sejak adanya kebijakan pemerintah tentang larangan mudik. Meski demikian, pihaknya tetap memberi kesempatan bagi masyarakat yang ingin menggunakan jasa rental.
Baca Juga:Â Permintaan Rental Mobil di Siantar Banjir Pesanan Jelang Natal dan Tahun Baru
“Kami tetap menerima kebijakan pemerintah melarang mudik Lebaran kali ini. Kami tetap mendukung kebijakan itu. Meski disatu sisi merugikan kami sebagai pelaku usaha jasa transportasi,”ucapnya, Sabtu (8/5/21).
Dia menuturkan, musim mudik Lebaran biasanya menjadi ajang memanen pendapatan, bagi para pelaku usaha mobil rental. Mengingat momen itu biasanya pengguna jasa transportasi rental meningkat tajam. Tapi saat ini justru sebaliknya. Penurunan omset hingga 60 persen.
Bahkan, ia pun terpaksa menurunkan harga sewa mobil agar kerugian yang dialaminya tidak terlalu besar. Opsi itu terpaksa diambil dikarenakan penurunan yang drastis untuk pemasukan saat mudik dilarang, sementara operasional dan kebutuhan sehari-hari harus terus dipenuhi.
Baca Juga:Â Sektor Ini Banyak Merugi Saat Mudik Dilarang
“Kalau di hari biasa sejenis Avanza per hari Rp 250.000 belum termasuk sopir dan BBM. Jadi, sekarang saya kasih diskon bisa menjadi Rp. 200.000. Padahal, kalau pas Lebaran bisa naik hingga 100%,” ungkapnya.
Tak jauh beda dengan Marihot. Akibat dari larangan mudik tersebut banyak yang membatalkan pesanan, terutama yang sudah pesan jauh-jauh hari untuk Hari Raya Idul Fitri 1442 H/Tahun 2021.
“Biasanya itu kalau mau Lebaran, memasuki puasa pertama aja sudah ada yang tanya – tanya dan langsung booking mobil. Tapi sekarang, begini ajalah dulu,”ujarnya dengan terpaksa.(yetty/hm02)
