20.8 C
New York
Monday, June 10, 2024

Terkait Aneksasi Wilayah Ukraina, Komite Olimpiade Rusia Resmi Dibekukan

“Kami berkomunikasi dengan mitra kami bahwa olahraga tidak bisa berada di luar politik ketika sebuah negara teroris melakukan genosida dan menggunakan atlet sebagai propaganda,” ujarnya.

Moskwa, di sisi lain, mengecam keputusan tersebut punya motif politik.

“IOC telah mengambil keputusan kontraproduktif dan bermotif politik. Atlet-atlet Rusia, yang mayoritas masih dilarang tampil di ajang internasional, sama sekali tidak terpengaruh oleh langkah ini,” ujarnya.

Baca juga : Sejak Invasi Rusia, Presiden Ukraina Tiba di Markas NATO Dalam Kunjungan Pertamanya

Berbeda dengan klaim Moskwa, IOC di bawah Presiden Thomas Bach justru dituduh terlalu bersimpati pada Rusia.

Tidak hanya terkait invasi besar-besaran ke Ukraina, tapi juga karena tidak mengikutsertakan seluruh atlet dan tim negara tersebut dalam olimpiade apa pun meski telah terbukti ada tuduhan doping yang didukung negara.

IOC awalnya melarang Rusia dan sekutunya, Belarusia dari acara olahraga internasional setelah invasi ke Ukraina pada Februari 2022.

Namun, beberapa bulan lalu, IOC merekomendasikan kepada federasi-federasi olahraga untuk mengizinkan Rusia dan Belarusia untuk kembali sebagai atlet netral dalam acara-acara individu dan dengan persyaratan yang ketat. (kompas/hm18)

Related Articles

Latest Articles