Medan, MISTAR.ID
Manajemen PSMS memastikan kesiapan mereka menyambut lanjutan Liga 2 musim 2022/2023. Hal itu ditunjukkan dalam pemaparan segala aspek di hadapan tim Mabes Polri yang melakukan risk assessment di Stadion Teladan, Selasa (3/1/23).
Direktur Teknik PT KMI (Kinantan Medan Indonesia) yang menaungi PSMS, Andry Mahyar mengatakan, besok pihaknya akan menerima skor hasil penilaian, karena tim hari ini ke Lubukpakam melakukan risk assessment untuk klub Liga 2 lainnya, PSDS Deli Serdang.
“Jadi besok akan disampaikan ke kita apa-apa saja yang akan menjadi perhatian,” ujarnya, Rabu (4/1/23).
Andry memastikan soal administrasi tidak ada masalah setelah pemaparan yang dilakukan kemarin. Namun, untuk segi fasilitas stadion mungkin masih ada yang harus dilengkapi.
Baca juga:PSMS Medan Jadwal Ulang Laga Uji Coba
“Di Teladan belum ada fasilitas untuk disabilitas. Jadi yang diminta itu sesuai dengan standart FIFA. Tim lebih ke analisis resiko terkait keamanan, bukan infrastruktur secara keseluruhan tapi ya,” katanya.
Andry membeberkan beberapa pertanyaan yang dilayangkan tim Mabes Polri. Selain soal jalur keluar dan masuk penonton, mereka juga ditanya seputar pintu darurat jika terjadi sesuatu hal di dalam Stadion Teladan, hingga penjualan tiket saat pertandingan berlangsung.
“Kita jelaskan Teladan itu memiliki lima pintu masuk, plus satu pintu jalur VIP. Kemudian kita tunjukin juga pintu darurat, dan bukti penjualan tiket,” katanya.
Andry mengatakan, Teladan memiliki kapasitas 18 ribu hingga 20 ribu penonton. Namun, sebelum Liga 2 dihentikan, tiket yang dijual itu tidak lebih dari 10 ribu penonton (50 persennya) sesuai dengan aturan.
Selain itu, kata Andry, manajemen PSMS juga sudah menerapkan pengamanan pertandingan melibatkan Polri, TNI dan Satpol PP.
“Gak ada masalah soal itu. Mudah-mudahan kita mendapat nilai di atas 60, agar kita kembali menggelar pertandingan di Teladan. Dokumentasi kedatangan tim Mabes juga sudah kita kirim ke PT LIB. Kalau masalah jadwal, belum ada kepastian,” pungkasnya.
Sekadar informasi, Tim Mabes Polri melakukan penilaian risk assessment Stadion Teladan yang merupakan home base atau markas dari dua tim Liga 2 2022-2023 asal Sumatera Utara, PSMS Medan dan Karo United, Selasa (3/1/23).
Baca juga:Siap Tanding Lanjutan Liga 2, Putu Gede Ingin PSMS Jalani Laga Uji Coba
Sebelum bergerak ke Stadion Teladan, tim risk assessment beranggotakan lima orang itu lebih dulu memaparkan item-item yang dinilai kepada panitia pelaksana (panpel) PSMS dan Karo United di Sekretariat PSMS, Komplek Stadion Mini Kebun Bunga, Medan.
Selain Panpel PSMS dan Karo United, pemaparan itu dihadiri pengelola Stadion Teladan yakni Dispora Medan, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan, Dinas Kesehatan Provinsi Sumut, Polda Sumut, Polrestabes Medan dan Polsek Medan Kota. (ial/hm06)
