Dengan kemenangan ini, Aldila mengaku kemenangan ini sebagai balas dendam akibat Sumut tidak berhasil meraih emas dalam kategori single putri.
“Iya itu juga balas dendam yang kemarin di single putri, dia (Nadia) belum bisa dapet emas. Makanya tadi kita pada saat di final itu bener-bener all out abis-abisan berdua,” katanya.
Terpisah, Nadia Pramanik Nuramalina merasa puas dengan hasil dan permainan mereka di final double putri dan mengaku jika fokus mereka jauh lebih maksimal.
Baca juga :Â PB Boling Persiapkan Diri Tatap SEA Games 2025
“Kelebihan untuk hari ini, menurut aku fokus kita jauh lebih maksimal, dibanding kita kemarin (single putri) main. Kekurangannya mungkin karena kita ada sedikit nervous tapi kita sudah maksimal memberikan yang terbaik,” pungkasnya.
Sementara itu, medali perunggu berhasil diamankan tuan rumah Aceh dengan duet Sri Zuniarty bersama Zulfidarni dan Kalimantan Timur Liza Permatasari bersama Yuliana. (berry/hm18)
