Medan, MISTAR.ID
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), Agus Fatoni menggelar makan malam bersama dengan para kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Hotel Regale International Convetion, Minggu (8/9/24) malam.
Agus Fatoni mengatakan, momen makan malam bersama dapat mempererat persaudaraan antar-kontingen.
“Atas nama Pemprov Sumut, PB PON Sumut, saya ucapkan selamat datang di Sumut kepada seluruh atlet, pelatih, official kontingen PON. Selamat datang di Sumut, provinsi yang heterogen, yang banyak memiliki suku bangsa, namun hidup secara damai, malam hari ini adalah malam persaudaraan kita,” ujarnya.
Fatoni juga menyampaikan keseriusan Sumut dalam penyelenggaraan PON XXI 2024 dengan segala persiapannya seperti akomodasi, layanan kesehatan hingga media center untuk sumber informasi.
“Terkait PON ini kami sudah lakukan secara sungguh-sungguh, kita sudah siapkan media center, 34 cabor juga akan bermain di sini, atlet dan ofisial diperkirakan akan ada 18 ribu lebih, kemudian disiapkan 8 ribu kamar dan 96 hotel diantaranya hotel bintang 3 ke atas dan 1.307 kendaraan 138 ambulans, 61 rumah sakit rujukan, 37 pos kesehatan, 100 medical center, serta 1.150 tenaga medis,” ungkapnya.
Baca Juga :Â Kalahkan Jatim 2-1, Kaltim Raih Emas Cabor Futsal Putra PON 2024
Mantan Pj Gubernur Sumsel tersebut juga memperkenalkan kepada seluruh kontingen PON XXI 2024 bahwa Sumut merupakan provinsi besar yang memiliki destinasi wisata dan kuliner yang siap dikunjungi selepas ajang olahraga empat tahunan tersebut bergulir.
“Kami juga ingin mengingatkan kepada hadirin sekalian, Sumut punya banyak destinasi wisata, Danau Toba, Kaldera, Parapat, Berastagi, Tangkahan dan masih banyak lainnya. Kemudian rasanya tidak pas kalau ke Medan tidak makan durian, jadi kami harap seluruh hadirin tidak terburu-buru kembali ke daerah masing-masing,” tuturnya.
Fatoni berharap agar seluruh yang terlibat PON XXI 2024 dapat memanfaatkan semaksimal mungkin segala hal demi menyukseskan ajang multieven nasional tersebut.
“PON ini terakhir kita laksanakan tahun 1953, dan jika kita perkirakan dengan bertambahnya provinsi di Indonesia, kita berkemungkinan akan menjadi tuan rumah pada 80 tahun yang akan datang, kita tidak tahu apakah masih ada saat itu, jadi mari kita manfaatkan, kita maksimalkan PON kali ini, semoga suatu hari PON ini bisa kita kenang sebagai suatu yang baik,” pungkasnya. (Iqbal/hm24)
