Dijual dari harga Rp40.000 hingga Rp60.000 per setelan akan mendapatkan sablon nama gratis. Dia mengaku dapat memperoleh penjualan mencapai Rp2 juta dalam sehari.
Terpisah, Asrof (21) pedagang yang jauh-jauh datang dari Jakarta Timur untuk menjajakan dagangannya berupa jaket, rompi, kaos hingga celana dengan nuansa PON 2024.
“Kita sudah 10 hari di Medan. Tapi jualannya baru seminggu ini. Ada dua stand yang kita buka. Satu di Lapangan Astaka ini, satu lagi di gedung olahraga Unimed (Universitas Negeri Medan),” ujarnya.
Baca juga : Masyarakat dan Pelaku Usaha Tidak Dibatasi Cari Rezeki dari Pelaksanaan PON XXI 2024
Dibanderol dengan harga mulai dari Rp125.000 hingga Rp250.000 dan mendapatkan gratis sablon, sambung Asrof, dapat menjual hingga 40 pcs per hari.
“Tapi itu kalau hitungan lagi ramai ya. Kalau lagi sepi, paling belasan pcs saja. Harga kita agak lumayan, karena memang bahannya bagus. Bahannya adem, gak panas. Karena kita juga punya konveksi sendiri,” terangnya.
Asrof bersama ketiga temannya berencana akan berjualan hingga 20 September 2024.
“Tapi kalau sebelum tanggal 20 September sudah habis barang, ya kita balik duluan lah. Atau paling tidak jalan-jalan dulu sebentar,” ucapnya sambil tertawa. (susan/hm18)
